Lombok Tengah (ANTARA) - Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat omzet usaha gerakan koperasi hingga saat ini mencapai Rp819 miliar dari total koperasi di daerah setempat.
"Omzet usaha koperasi di Lombok Tengah telah mencapai Rp819 miliar," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah Ikhsan di Lombok Tengah, Kamis.
Hal itu disampaikan saat acara peringatan hari koperasi 2024 yang digelar di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) yang merupakan salah satu program Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) untuk mendukung pengembangan usaha koperasi dan UMKM.
"Untuk total modal koperasi yang beredar itu mencapai Rp629 miliar yang terdiri dari modal anggota koperasi Rp547 miliar dan modal luar Rp82 miliar," katanya.
Baca juga: Pemkab Lombok Tengah siapkan sistem digital pemudah perizinan koperasi
Sementara itu total koperasi di Lombok Tengah yang telah terbentuk hingga 2023 itu mencapai 642 koperasi yang tersebar di 154 desa di 12 kecamatan. Namun, hingga saat ini tidak semua koperasi yang telah terbentuk itu aktif menjalankan usahanya.
"Total koperasi yang aktif di Lombok Tengah mencapai 341 koperasi yang tetap menjalankan usahanya," katanya.
Oleh karena itu, ia berharap melalui momentum peringatan gerakan koperasi ini diharapkan para pengurus terus berinovasi dalam ikhtiar meningkatkan kesejahteraan bagi anggotanya maupun mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Kinerja harus tetap ditingkatkan untuk penguatan kelembagaan maupun kesejahteraan anggota," katanya.
Baca juga: Wabup Loteng minta koperasi dukung peningkatan ekonomi warga
Ia mengatakan peran koperasi sangat strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat dan mendukung penurunan kemiskinan khususnya di Lombok Tengah.
Hal itu terlihat dari serapan tenaga kerja dari ratusan koperasi yang telah terbentuk itu mencapai 1800 karyawan yang tersebar di 341 koperasi di Lombok Tengah.
"Artinya selain mendukung pertumbuhan ekonomi, koperasi bisa membuka peluang kerja bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: Wabup Lombok Tengah minta koperasi dukung peningkatan ekonomi warga
Baca juga: Bupati Lombok Tengah NTB sebutkan koperasi bisa bangkitkan ekonomi warga