Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan (Menbud) RI Fadli Zon bersama Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov membuka pameran lukisan maritim angkatan laut Rusia bertajuk “Marine Ships Must Be” di Museum Bahari Jakarta, Senin.
Menurut Menbud Fadli Zon, pameran tersebut memberi peluang kepada masyarakat untuk mengetahui bahwa kemitraan dan persahabatan Indonesia-Rusia selama 75 tahun terakhir juga merambah sektor kemaritiman.
“Melalui kolaborasi antara Indonesia dan Rusia melalui pameran ini, kita dapat memperoleh wawasan lebih luas tentang sejarah, dan nilai tradisi satu sama lain sebagai bangsa maritim,” kata Fadli dalam sambutannya saat membuka pameran itu.
Menbud mengatakan pameran yang menampilkan sejarah Angkatan Laut Rusia tersebut memiliki makna simbolis yang kuat dalam mencerminkan sejarah yang menyatukan bangsa Rusia dan Indonesia melalui samudera.
Fadli pun berharap pameran lukisan tersebut semakin menguatkan kerja sama kedua negara khususnya dalam aspek kemaritiman, kerja sama antara angkatan laut, serta hubungan antara masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Dubes Tolchenov mengatakan pameran tersebut memamerkan lukisan-lukisan yang menggambarkan berdirinya Angkatan Laut Rusia serta kejayaan yang mereka raih lebih dari 300 tahun lalu.
Baca juga: Museum dalam peraturan perundang-undangan
Ia menjelaskan Angkatan Laut Rusia berdiri berdasarkan usulan Tsar Pyotr Agung yang disetujui melalui dekrit Boyar Duma (dewan penasihat) pada 13 Oktober 1696, dan sejak saat itu telah meraih berbagai pencapaian besar dalam aspek kemaritiman dan penjelajahan dunia.
Pameran lukisan tersebut juga dilaksanakan dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Rusia pada tahun ini, ucap Tolchenov.
Baca juga: Ketum AMI: Seni budaya harus jadi mercusuar dalam bernegara
“Kami sangat bangga atas sejarah heroik Angkatan Laut Rusia. Kami menghargai memori atas para panglima dan pelaut Rusia, serta sejarah kerja sama Rusia dan Indonesia di bidang maritim,” katanya.
Pameran yang dibuka pada 24 Maret tersebut digelar di Ruang Sunda Kelapa Museum Bahari Jakarta melalui kerja sama dengan Kedubes Rusia di Jakarta serta Museum of The World Ocean di Kaliningrad, dan akan berlangsung hingga 16 April 2025.
