Jakarta nyalakan solidaritas untuk peristiwa penembakan di Selandia Baru

id Solidaritas masjid,Selandia Baru

Jakarta nyalakan solidaritas untuk peristiwa penembakan di Selandia Baru

Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu (16/3/2019) dini hari menampilkan warna bendera Selandia Baru sebagai bentuk solidaritas atas penembakan massal di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru. (Antara/ Aria C).

Mataram (ANTARA) - Pengelola jembatan penyeberangan orang (JPO) Gelora Bung Karno Jakarta Pusat, menyalakan lampu berwarna bendera Selandia Baru Sabtu dini hari  sebagai tanda solidaritas untuk korban penembakan massal di dua masjid in Christchurch, Selandia Baru.
 
JPO yang baru saja direvitalisasi itu menampilkan warna putih, biru dan merah melambangkan warna di bendera Selandia Baru.
 
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bela sungkawa atas penembakan massal  di Masjid An Noor dan Masjid Linwood di Christchurch, Selandia Baru.
 
"Atas nama warga Jakarta, kami turut berbelasungkawa bagi keluarga yang ditinggalkan dan juga kepada komunitas Muslim di Selandia Baru," kata Anies.
 
Ucapan tersebut disampaikan dalam akun instagram Anies Baswedan beserta video ucapan bela sungkawa dalam bahasa Inggris.
 
Ia pun mengatakan bahwa Jakarta  bersama dalam solidaritas dengan Christchurch, Selandia Baru dan semua warganya, yang terkenal karena kedamaian, keterbukaan dan keramahan terhadap semua orang dari berbagai golongan.
 
JPO Gelora Bung Karno baru melewati proses revitalisasi dan diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada akhir Februari lalu.
 
Anies mengatakan bahwa desain ‘gelora’ pada JPO tersebut merupakan simbolisasi dari gejolak dan semangat bangsa Indonesia untuk terus maju dan berkembang