Jakarta (ANTARA) - Pabrikan kendaraan dari Jepang Mazda mempertahankan filosofi turun temurun-temurun jinba ittai dalam desain mobil mereka yang modern, termasuk untuk mobil yang beredar di Indonesia.
"Apapun powertrain (sistem tenaga)-nya yang penting harus jinba ittai," kata Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia Ricky Thio, selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) Mazda di Indonesia, di Jakarta, Senin.
Filosofi tersebut pertama kali diperkenalkan oleh Asisten Manajer Departemen Pengembangan Dinamika Chassis Mazda Tetsu Kasahara sekitar tahun 1980an. Ideologi yang sudah berkembang selama tiga generasi itu mendefinisikan hubungan tanpa batas antara mobil dan pengemudi.
Baca juga: Mazda EZ-60 kantongi 10 ribu pesanan
Sebelum menjadi jinba ittai, filosofi itu dikenal sebagai jinsha ittai, yang berarti kesatuan antara mobil dan pengemudi. Filosofi berubah menjadi jinba ittai, yang dalam bahasa Jepang "kuda dan penunggang bersatu", untuk menggambarkan pengemudi dengan tunggangannya.
Baca juga: KIni hadir Mazda CX-5 bertenaga hybrid generasi terbaru
Merek tersebut mengadakan acara tahunan Mazda Power Drive 2025 di Jakarta, mulai 11 sampai 12 Oktober 2025, yaitu kesempatan bagi konsumen untuk merasakan langsung 18 model mobil.
Tahun ini, Mazda Power Drive menghadirkan Mazda 3 Hatchback, CX-3 Kuro, Mazda CX-60 Sport, dan CX-80 Kuro. Pengunjung dapat mencoba mengendarai kendaraan Mazda di rute khusus sepanjang dua kilometer di ibu kota.
