Mataram (ANTARA) - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Mataram Hj Suryani Ahyar Abduh mengatakan, kegiatan gebyar PAUD merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting bagi anak, terutama untuk perkembangan kreativitas dan melatih kemandirian anak.
"Karenanya, PAUD merupakan pendidikan yang sangat menentukan masa depan bangsa karena anak-anak usia dini ibarat lembaran kertas putih yang bersih, kosong dari goresan kehidupan dan suci dari apapun," katanya di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa.
Hal itu disampaikan istri Wali Kota Mataram ini saat membuka secara resmi puncak acara Gebyar PAUD Kota Mataram tahun 2019 di Balai Pengembangan PAUD dan Dikmas Proprovinsi Nusa Tenggara Barat.
Suryani mengatakan, anak-anak adalah calon-calon pemimpin bangsa di masa depan sehingga apa yang diajarkan kepada mereka hari ini akan mewarnai wajah bangsa kita di masa depan.
Oleh karena itu, lanjutnya, dalam Gebyar PAUD 2019 bertemakan "Bangga Membangun Kota", diharapkan tidak hanya menampilkan kreativitas anak melalui lomba-lomba akan tetapi sekaligus ingin menumbuhkan semangat membangun bagi pendidik dan peserta didik.
"Selain itu juga bagi orang tua dan seluruh entitas pendidikan di Kota Mataram untuk kita bersama-sama sebagai bagian dari kebanggaan dalam membangun Mataram," ujarnya.
Terkait dengan itu, Suryani mengajak masyarakat, pemerintah, organisasi mitra, untuk bergandengan tangan bersama-sama membangun generasi bangsa yang bermartabat.
"Ibarat pepatah yang mengatakan belajar di waktu kecil bagai mengukir di atas batu, belajar di waktu dewasa seperti mengukir di atas air," katanya.
Ia berharap, semoga pepatah ini senantiasa diingat ketika berada di depan anak-anak, sebab apa saja yang diajarkan kepada mereka benar-benar akan melekat selamanya, akan terus terbawa ke masa depan mereka kelak.
Kegiatan Gebyar PAUD tingkat Kota Mataram itu dihadiri juag oleh Kepala BP-PAUD DIKMAS NTB Drs Suka,M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram H Lalu Fatwir Uzali, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Mataram Herlina Udayani Eko Saswito, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), serta camat dan lurah se- Kota Mataram.
Kegiatan yang rutin diadakan setiap tahun ini juga melibatkan ratusan anak-anak PAUD yang menampilkan berbagai atraksi seperti drumband, defile anak-anak PAUD dengan menggunakan busana daerah, dan gerak lagu "Gernasbaku" (gerakan nasional membaca buku) didampingi para guru-guru PAUD dari masing-masing lembaga pendidikan.
Berita Terkait
DPR tetapkan Badan Gizi Nasional
Kamis, 19 September 2024 17:15
Gerakan Sekolah Sehat untuk SDM masa depan terus digalakkan
Kamis, 13 Juni 2024 14:11
Para guru di Denpasar dibekali metode mendidik efektif
Kamis, 13 Juni 2024 6:48
Srikandi PLN EPI edukasi soal kelistrikan siswa SD
Minggu, 2 Juni 2024 15:51
Kualitas lingkungan belajar PAUD perlu ditingkatkan
Kamis, 14 Maret 2024 8:16
Muhaimin menegaskan Komitmen AMIN sejahterakan guru PAUD
Kamis, 8 Februari 2024 7:26
Empat elemen kunci perkuat pendidikan PAUD
Jumat, 2 Februari 2024 13:08
Some 504 regions implement 24th series of Independent Learning: govt
Selasa, 30 Januari 2024 17:41