Mataram (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengusulkan bantuan berupa tiga unit perahu untuk nelayan yang menjadi korban gelombang pasang dengan ketinggian hingga 6 meter pada akhir Mei 2020.
"Usulan bantuan tiga unit perahu itu kami sampaikan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan serta ke Pemerintah Provinsi NTB. Sengaja kita usulkan dua, sebagai alternatif mana yang lebih cepat terealisasi," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Mataram Baiq Sujihartini di Mataram, Rabu.
Ia mengatakan, besaran bantuan yang diusulkan itu sekitar Rp165 juta dengan asumsi satu perahu lengkap dengan mesin dan fasilitas alat tangkapnya senilai Rp55 juta.
"Bantuan perahu yang kita usulkan untuk nelayan korban gelombang pasang tersebut adalah perahu siap pakai, agar begitu bantuan datang nelayan bisa langsung memanfaatkannya kembali," ujarnya.
Dikatakan, ketika ada laporan gelombang pasang dan kerusakan terhadap perahu nelayan, timnya langsung turun ke lokasi untuk melakukan survei dan memastikan kebenaran laporan yang disampaikan warga sekitar.
"Setelah tim kami mengecek, ada 3 perahu yang mengalami rusak berat. Satu perahu milik pribadi dan dua perahu milik kelompok nelayan," katanya.
Menurutnya, nelayan yang menjadi korban gelombang pasang tersebut saat ini masih bisa tetap melaut dengan cara menumpang atau bekerja sama nelayan lainnya yang hendak melaut.
"Harapan kita, bantuan untuk tiga nelayan tersebut bisa segera terealisasi agar mereka dapat kembali melaut dengan fasilitas sendiri sehingga hasil lebih maksimal," katanya.
Kepala Bidang Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram Arif Rahman sebelumnya, mengatakan, gelombang pasang yang terjadi pada akhir Mei 2020, merupakan anomali cuaca karena kenaikan air laut ini terjadi di luar musim biasanya.
"Peningkatan kenaikan air laut di luar musim biasanya sehingga nelayan pun mengaku kaget terhadap perubahan cuaca tersebut," katanya.
Berita Terkait
Kementan salurkan bantuan benih padi bagi petani di Lombok Tengah
Jumat, 8 November 2024 13:28
Kemensos berikan bantuan untuk keluarga pahlawan dan perintis kemerdekaan
Rabu, 6 November 2024 16:44
Korban bencana alam di Lombok Tengah dapat bantuan
Kamis, 31 Oktober 2024 12:31
Mensos tegaskan bantuan pendidikan jangan disalahgunakan untuk judi online
Selasa, 29 Oktober 2024 14:17
Pemkab Dompu salurkan bantuan air bersih bagi warga terdampak kekeringan
Senin, 28 Oktober 2024 15:55
Dinsos Mataram aktif bantu air bersih ke sejumlah wilayah terdampak kekeringan
Senin, 28 Oktober 2024 14:49
Bulog-Kodim Merauke salurkan bantuan beras
Senin, 28 Oktober 2024 7:37
Satgas Port visit menyalurkan bantuan obat-obatan kepada Solomon
Minggu, 27 Oktober 2024 6:14