Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat, H Zulkieflimansyah, berharap Sekolah Tinggi Penerbangan Lombok Institu Of Fligh Technologi (LIFT) akan melahirkan penerbang handal dari putra-putri dari provinsi itu.
Hal ini diutarakan Gubernur NTB Zulkieflimansyah saat menerima kunjungan silaturahmi Direktur Lombok Institute of Flight Technology (LIFT) Lalu Didi Yuliadi di Ruang Kerja Gubernur, Senin.
Selain itu, gubernur memiliki cita-cita agar kedepan anak-anak petani maupun nelayan bisa mengeyam pendidikan disekolah itu. Bila perlu pemerintah akan menyiapkan dukungan biaya atau beasiswa bagi anak-anak tersebut.
"Kami akan usahakan agar anak-anak yang memiliki keinginan menjadi penerbang memperoleh pendidikan yang dibiayai pemerintah," ujarnya.
Menurut gubernur, dengan keberadaan LIFT sebagai satu-satunya sekolah penerbangan di Wilayah Timur Indonesia, membuat siswa- siswi NTB usai menamatkan pendidikan SMA memiliki alternatif untuk melanjutkan jenjang pendidikan sebagai pilot pesawat atau helikopter.
"Apalagi tantangan kedepan profesi sebagai penerbangan masih langka dimiliki orang," kata Zulkieflimansyah.
Apalagi di tahun 2021 mendatang, kata gubernur, NTB akan ada perhelatan akbar dunia MotoGP. Maka dibutuhkan SDM yang memiliki keahlian menerbangkan pesawat latih atau helikopter, untuk mengantar tamu yang ingin berkunjung ke Pulau Sumbawa.
Sekolah Tinggi Penerbangan Lombok Institus Of Fligh Technologi (LIFT) merupakan sekolah terlengkap yang dapat mencetak SDM dibidang penerbangan. Keberadaanya di Ampenan Kota Mataram, merupakan satu-satunya lembaga pendidikan penerbangan di wilayah Indonesia Timur.
Sementara itu, Direktur Lombok Institus Of Fligh Technologi (LIFT) Lalu Didi Yuliadi, menyambut baik dukungan Gubernur NTB. Sebagai putra daerah ia merasa terpanggil untuk memajukan SDM dibidang penerbangan.
Diakuinya, keberadaan sekolah ini belum banyak diketahui oleh masyarakat. Bahkan selama 9 tahun berdirinya, siswa-siswi sekolah ini berasal dari luar NTB.
"Kita sedang mendidik siswa-siswi utusan provinsi Papua. Ini kerjasama antara LIFT dengan pemerintah daerah setempat," katanya.
Ia berharap putra-putri NTB punya minat untuk menempuh pendidikan dibidang penerbangan. Karena wilayah kita terdiri dari 2 pulau besar. Akses transportasi seperti pesawat latih dan helikopter merupakan alat untuk mempermudah konektivitas antar wilayah dalam provinsi maupun kabupaten.
Sekolah pilot LIFT berlokasi di Jalan Dukuh Saleh No,16 Pejeruk Sejahtera, Ampenan, Kota Mataram. Memiliki fasilitas belajar yang cukup lengkap. Hingga kini, LIFT telah berhasil mencetak lulusan lulusan pilot yang siap bersaing di industri penerbangan nasional dan internasional. Sudah meluluskan sebanyak 150 pilot yang sudah bekerja di maskapai penerbangan dalam dan luar negeri.
Saat ini LIFT mengoperasikan empat pesawat latih jenis Aerospace Liberty XL2 Vanguard. Jenis pesawat ini termasuk pesawat latih tercanggih di dunia sekarang dan satu- satunya sekolah pilot di tanah air yang menggunakan jenis pesawat ini untuk latihan terbang bagi siswa siswinya.
Disamping fasilitas LIFT memiliki sarana praktek di tiga lokasi di NTB, yaitu di Bima, Sumbawa dan BIL Lombok Tengah. Sekolah ini lebih unggul lokasi latihan dibanding sekolah penerbangan di Jawa dan daerah lain.
"Gubernur sudah mendukung penuh dan siap menyekolahkan putra-putri NTB sebagai penerbang menyambut even Motor GP dan industri pariwisata kedepan," katanya.
Berita Terkait
Mendadak merakyat dalam Pilkada NTB
Minggu, 17 November 2024 8:18
Mardiono beri isyarat maju kembali jadi Ketua Umum PPP
Sabtu, 16 November 2024 22:25
Ketum PPP minta kader menangkan Cagub NTB Iqbal-Dinda
Sabtu, 16 November 2024 20:40
Masyarakat di NTB diingatkan jaga perilaku hidup bersih dan sehat
Sabtu, 16 November 2024 17:48
Dinkes: Kenaikan IPM di NTB harus dipertahankan
Sabtu, 16 November 2024 14:08
Jalur pendakian Senaru Gunung Rinjani Lombok dibuka kembali
Sabtu, 16 November 2024 12:02
Kemarin, kesiapan dapur umur, kasus ternak ayam hingga NTB gelar "Ite Begawe Fest"
Sabtu, 16 November 2024 7:15
PLN NTB dorong pertumbuhan industri dan bisnis dengan penambahan listrik 11 MVA
Sabtu, 16 November 2024 5:34