Stok bahan pokok di Kota Mataram aman dan harga stabil jelang Natal

id stok,bapok,mataram

Stok bahan pokok di Kota Mataram aman dan harga stabil jelang Natal

Ilustrasi: aktivitas pedagang ayam broiler di Pasar Kebon Roek, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Menjelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, harga ayam broiler sejauh ini masih stabil yakni Rp38.000 per kilogram. (Foto: ANTARA/Nirkomala)

Mataram (ANTARA) - Dinas Perdagangan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, stok kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Mataram, relatif aman dan harga stabil.

"Alhamdulillah, kendati terjadi cuaca ekstrem tapi sejauh ini belum berdampak pada ketersediaan stok dan harga," kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram H Amran M Amin di Mataram, Rabu.

Untuk stok beras, katanya, dari hasil koodinasi dengan Bulog Provinsi NTB menyebutkan bahwa stok beras aman bahkan hingga sampai enam bulan ke depan.

Begitu juga untuk stok gula pasir yang ada di distributor menyebutkan, sejauh ini stok mencukupi hingga satu bulan ke depan, termasuk untuk bahan pokok lainnya seperti minyak goreng, tepung dan telur.

"Jadi masyarakat tidak boleh panik. Belanjalah sesuai kebutuhan, jangan berlebih," katanya.

Apalagi untuk harga bahan pokok, sejauh ini belum ada kenaikan signifikan kendati hampir 10 hari terakhir ini terjadi cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi distribusi.

"Kita bersyukur dari hasil pantauan harga hari ini (Rabu, 16/12-2020), belum ada kenaikan harga," katanya.

Misalnya untuk beras medium harganya masih tetap Rp8.500 per kilogram, beras premium Rp10.000 per kilogram. Gula pasir baik warna kuning maupun putih harganya sama Rp12.000 per kilogram.

Sementara untuk minyak goreng kemasan merek bimoli harganya masih tetap Rp14.000 per liter, begitu juga untuk minyak goreng curah tetap Rp12.000 per kilogram.

"Untuk daging sapi murni harganya juga tetap stabil yakni Rp125.000 per kilogram, ayam broiler Rp38.000 per kilogram. Harga telur ras juga masih stabil Rp1.450 per butir, telur ayam kampung dan telur bebek sama yakni Rp2.000 per butir," katanya.

Sedangkan untuk jenis komoditas pertanian seperti cabai merah besar bahkan mengalami penurunan dari Rp35.000 per kilogram pada hari Senin (14/12-2020), hari ini turun menjadi Rp30.000 per kilogram.

Begitu juga dengan cabai rawit mengalami penurunan dari Rp35.000 per kilogram menjadi Rp32.000 per kilogram. Untuk Bawang merah Bima Rp30.000 per kilogram dan bawang putih ex impor Rp20.000 per kilogram.

"Sementara, harga-harga kebutuhan pokok lainnya rata-rata stabil," katanya lagi.