Mataram (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Lembar, menyiapkan areal labuh di kawasan Pelabuhan Gili Mas, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, untuk kapal-kapal pinisi yang akan turut serta meramaikan ajang MotoGP Mandalika 2022.
"Jadi konsepnya nanti kita tidak siapkan dermaga untuk kapal-kapal pinisi, tetapi areal labuh," kata Kepala KSOP Kelas III Lembar Raden Pradigdo dalam pemaparannya ke hadapan hadirin Rapat Koordinasi Penyelenggaran tes pramusim dan race MotoGP 2022 di Mataram, Rabu.
Ia mengatakan hal tersebut mengingat akan ada sedikitnya tiga kapal motor dengan kapasitas tampung 2.000-3.000 penumpang, berlabuh di sepanjang 440 meter kawasan dermaga Pelabuhan Gili Mas. Kapal motor tersebut adalah KM. Awu, KM. Tilong Kabila, dan KM. Gemini Crouse.
Karena itu untuk keberadaan kapal pinisi, pihaknya menyediakan areal labuh di bagian Barat dan Timur Pelabuhan Gili Mas. Menurut estimasinya, 50 lebih kapal pinisi bisa menempati areal yang sudah disiapkan tersebut.
"Nantinya untuk operasional para penumpang kapal pinisi, kita siapkan jalur khusus menggunakan kapal sekoci," ujarnya.
Hingga kini, lanjutnya, sudah ada 38 kapal pinisi yang mendaftarkan diri ke KSOP Kelas III Lembar. Pendaftaran tersebut berkaitan dengan lokasi kapal pinisi berlabuh.
"Dari pendaftaran itu lah kita siapkan dimana areal labuh-nya (kapal pinisi)," ucap dia.
Berita Terkait
KSOP Lembar melatih ratusan nelayan tentang keselamatan pelayaran
Minggu, 7 Agustus 2022 20:06
KSOP Lembar siap memberikan pelayanan bagi wisatawan "yacht" ke Lombok
Senin, 26 Oktober 2020 13:34
KSOP Lembar Lombok berikan pas kecil gratis kepada nelayan
Senin, 21 September 2020 18:25
Unsur maritim bantu warga Lombok Barat terdampak COVID-19
Senin, 21 September 2020 18:20
Tiga Kapal Pinisi siap berlayar layani wisata Kota Nusantara
Jumat, 21 Juni 2024 6:19
KSOP selidiki penyebab kapal wisata terbakar di Labuan Bajo
Kamis, 2 Mei 2024 11:57
Satu kapal wisata di Labuan Bajo NTT terbakar
Kamis, 2 Mei 2024 11:21
Pemprov Sulsel serahkan bantuan kapal untuk pemulihan ekonomi nelayan
Selasa, 29 Agustus 2023 5:05