Praya (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lombok Tengah di Provinsi Nusa Tenggara Barat menyiapkan dokumen calon jamaah haji sembari menunggu kebijakan pemerintah mengenai pemberangkatan jamaah haji tahun ini.
"Untuk keberangkatan haji 2022 ini kita masih menunggu petunjuk dari pemerintah pusat," kata Kepala Bidang Pengelola Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kabupaten Lombok Tengah Lalu Asy'ari di Praya, Selasa.
Menurut dia, ada 740 orang yang sudah melunasi ongkos haji namun tertunda berangkat ke Tanah Suci karena ada pandemi COVID-19.
"Semoga saja 740 CJH (calon jamaah haji) itu bisa berangkat tahun ini," katanya.
Pemerintah Arab Saudi sudah mencabut sebagian besar pembatasan yang diterapkan untuk mencegah penularan COVID-19, termasuk keharusan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR dan menjalani karantina bagi pelaku perjalanan.
Kebijakan itu membuka harapan bagi warga Muslim yang hendak menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Lalu Asy'ari mengimbau warga yang hendak menunaikan ibadah haji mempersiapkan diri dengan menjaga kesehatan dan memperdalam pengetahuan mengenai pelaksanaan ibadah haji.
"Kita imbau warga tetap menjaga kesehatan dan mengikut program vaksinasi serta tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Kantor Kemenag Lombok Tengah menyiapkan dokumen calon jamaah haji
Warga mengurus berkas pendaftaran pelayanan ibadah haji di Kantor Kementerian Agama Lombok Tengah. (ANTARA/Akhyar)
