Polisi razia tempat hiburan dan hotel di wilayah Sumbawa

id Polisi,Razia,Sumbawa,NTB

Polisi razia tempat hiburan dan hotel di wilayah Sumbawa

Anggota saat melakukan razia di salah satu tempat hiburan malam di wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (ANTARA/Istimewa)

Sumbawa (ANTARA) - Aparat kepolisian dari Polres Sumbawa, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) melaksanakan giat rutin patroli KRYD di tempat hiburan dan hotel di daerah setempat untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminal dan penyakit masyarakat.

"Sasaran KRYD ini adalah tempat hiburan malam, hotel, tempat keramaian dan obyek vital di Sumbawa," kata Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi dikutip dari keterangan resminya di Mataram, Senin. 

Pertama anggota melaksanakan patroli menuju ke beberapa hotel guna memonitor situasi hotel dan karaoke. Kondisi lokasi tersebut aman tanpa ada pengunjung atau pegawai hotel yang membawa obat obatan terlarang serta senjata tajam (Sajam). 

"Kondisi cukup aman dan terkendali, tidak ditemukan barang yang dilarang," katanya. 

Selanjutnya, anggota melaksanakan patroli ke beberapa tempat hiburan lain seperti Azena Karaoke dan Paltinum, guna memantau situasi karaoke dan melakukan penggeledahan terhadap pegawai dan pengunjung yang datang untuk mengantisipasi dibawanya barang barang terlarang seperti narkotika dan sajam.

Setelah dari tempat hiburan malam, kata kasi humas, selanjutnya anggota melaksanakan patroli menuju ke lokasi keramaian seperti Lapangan Pahlawan dan Taman Genang Genis. 

"Disini petugas mengimbau kepada masyarakat yang berkunjung agar menjaga kamtibmas. Petugas juga melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung untuk antisipasi ada yang membawa sajam, minuman keras dan narkoba," katanya. 

Setelah ke beberapa lokasi hiburan dan keramaian, selanjutnya anggota melaksanakan patroli menuju ke kantor BRI Cabang Sumbawa guna memonitor situasi kantor aman dan kondusif.

"Beberapa bank menjadi sasaran petugas untuk menjamin kondisi aman. Kita juga  mengimbau kepada satpam agar segera menghubungi pihak kepolisian jika terjadi gangguan kamtibmas yang darurat," katanya.