Mataram (ANTARA) - Petugas Kepolisian Resor Bima Kota, Nusa Tenggara Barat membagikan paket sembako ke warga terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Kepala Polres Bima Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Rohadi dalam siaran pers yang diterima di Mataram, Selasa, menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian polisi pasca-pemerintah menetapkan kenaikan harga BBM.
"Jadi, pembagian paket sembako ini menyasar kepada warga yang memang terdampak, seperti nelayan, pengemudi ojek daring dan truk-truk ekspedisi," kata Rohadi.
Dalam giat tersebut, Rohadi mengerahkan anggota satuan lalu lintas yang kerap bertemu warga dengan rutinitas harian bergantung pada pasokan BBM.
"Jadi, dibagikan secara langsung di jalan-jalan," ujarnya.
Dalam kegiatan hari ini, Selasa (6/9), Rohadi mengatakan bahwa pihaknya sudah membagikan seratus lebih paket sembako.
"Alhamdulillah hari ini berjalan lancar. Paket banyak dibagikan tepat sasaran," ucap dia.
Dalam kegiatan pembagian paket bantuan ini pihaknya juga turut memberikan pemahaman tentang kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM.
Rencananya, lanjut Rohadi, pembagian paket ini akan diupayakan bisa digelar secara rutin dengan mengandalkan iuran sukarela dari anggota Polres Bima Kota.
"Jadi, dari iuran sukarela ini kami upayakan agar paket sembako bisa terealisasi langsung ke masyarakat terdampak," katanya.
Polres Bima Kota membagikan paket sembako ke warga terdampak kenaikan BBM
Petugas satlantas memberikan paket sembako kepada sopir truk ekspedisi di Kota Bima, NTB, Selasa (6/9/2022). (ANTARA/HO-Polres Bima Kota)
