Tim Indonesia adaptasi lapangan BWF World Tour

id BWF World Tour Finals,Bulu tangkis

Tim Indonesia adaptasi lapangan BWF World Tour

Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting berlatih di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Senin (5/12/2022) untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan menjelang penampilan di BWF World Tour Finals 2022. (PBSI)

Jakarta (ANTARA) - Tim bulu tangkis Indonesia menjajal Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand pada Senin untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan menjelang penampilan pada BWF World Tour Finals 2022 yang akan dimulai pada Rabu (7/12).


Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengatakan pada latihan perdana itu, kondisi lapangan cukup berangin sehingga laju shuttlecock pun menjadi sangat kencang.

“Bisa dibilang di sini lapangan cukup berangin dan shuttlecock-nya kencang. Besok masih ada kesempatan latihan satu kali lagi buat adaptasi lagi" ungkap Anthony melalui keterangan tertulis PBSI, Senin. "Sekaligus sudah mulai mempersiapkan bagaimana pola dan strategi yang tepat untuk menghadapi kondisi lapangan dan bola yang seperti itu," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Riony Mainaky mengungkapkan bahwa latihan perdana dilakukan saat kondisi lapangan belum sepenuhnya siap 100 persen. Situasi tersebut, kata dia, harus diwaspadai karena kemungkinan dapat mengubah kondisi lapangan pada saat turnamen dimulai pada Rabu (7/12) nanti.

“Besok kemungkinan kondisi lapangan masih akan berubah karena kalau kami lihat ini persiapan belum 100 persen selesai," ucap Rionny. "Besok masih ada latihan sekali lagi di sore hari. Ini harus dimanfaatkan betul untuk penguasaan lapangan agar di pertandingan hari pertama bisa langsung in," katanya. Indonesia untuk pertama kalinya mengirimkan wakilnya di seluruh nomor pertandingan BWF World Tour Finals 2022.

Baca juga: Wakil ganda putri Indonesia kandas di 16 besar Australian Open
Baca juga: Christian-Ikhsan langsung tembus babak utama Australian Open


Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Gregoria Mariska Tunjung dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Dari seluruh pemain tersebut, beberapa di antaranya merupakan pemain debutan yang akan baru merasakan tampil dalam turnamen yang hanya diikuti delapan wakil terbaik itu. Mereka yang baru pertama kali tampil adalah Fajar/Rian, Rinov/Pitha, Gregoria, dan Siti Fadia.