PORBIN dan YBTS gelar turnamen Invitasi Tenis Nasional

id Suharyadi ,Porbin,Badan Intelijen Negara,Persatuan Olahraga Badan Intelijen Negara,Yayuk Basuki,Yayuk Basuki Tennis Scho,prediksi skor

PORBIN dan YBTS gelar turnamen Invitasi Tenis Nasional

Foto dokumentasi - Deria Nur Haliza menjadi salah satu petenis putri yang diundang untuk bersaing di Invitasi Tenis Nasional 2022 di Lapangan Tenis BIN, Pasar Minggu, Jakarta, 14-17 Desember 2022. (ANTARA/HO-Tennis Indonesia/Dwi Ari Setyadi)

Jakarta (ANTARA) - Persatuan Olahraga Badan Intelijen Negara (PORBIN) dan Yayuk Basuki Tennis School (YBTS) didukung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bakal menggelar turnamen tenis bertajuk Invitasi Tenis Nasional 2022 di Lapangan Tenis BIN, Pasar Minggu, Jakarta, 14-17 Desember.

Ketua Umum YBTS Suharyadi mengatakan sebanyak 16 petenis yang terdiri dari delapan putra dan putri akan bersaing dalam ajang yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi atlet Indonesia tersebut.

"Tujuannya untuk meningkatkan prestasi tenis nasional dan agar petenis siap melakoni musim kompetisi mendatang seiring dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang bertagline #bersamacetakjuara," kata Suharyadi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Dari sektor putra, petenis yang diundang adalah Lucky Candra Kurniawan dan Tegar Abdi Satrio Wibowo (Kalimantan Selatan), Achad Imam Maruf dan Muhammad Althaf Baihaqi (Papua Barat), Rifky Sukma Ramadhan (Jawa Barat), Claudio Renardi Lumanauw (DKI Jakarta), serta Muhammad Gunawan Trismuwantara dan Renaldi Aquila Arifadli Salim (Jawa Timur).

Sementara pada sektor putri ada trio DKI Jakarta kembar Fitriana Sabrina dan Fitriani Sabatini serta Deria Nur Haliza, Cylova Zuleyka (Banten), Tiara Naura Nur Azizah (Riau), Fadona Titalyana Kusumawati (Kalimantan Selatan) dan Kholisa Siti Maisaroh (Jawa Tengah), serta Novela Rezha Milenia Putri (Papua).

Baca juga: 'Si Kembar' berhadapan di final tunggal Rajawali Open 2022
Baca juga: Petenis binaan BIN dominasi semifinal nomor tunggal Rajawali Open


"Kami telah melayangkan surat undangan melalui Pengurus Provinsi Pelti petenis masing-masing. Kami masih menunggu jawaban hingga Minggu (11/12," ujar Suharyadi menambahkan.

"Beberapa petenis telah mengonfirmasi partisipasinya. Bila ada yang berhalangan, kami akan segera mencari peserta penggantinya agar invitasi ini tetap kompetitif," pungkas Suharyadi.