Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyatakan tahun 2023 menjadi waktu yang sangat baik untuk bangkit dan menggenjot sekencang-kencangnya pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia.
“Tahun ini akan menjadi momen kebangkitan pariwisata Indonesia,” ujarnya dalam peluncuran Karisma Event Nusantara (KEN) Festival 2023 yang disampaikan secara virtual, di Jakarta, Sabtu.
Pemerintah disebut telah meluncurkan Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) untuk mengajak lebih banyak anggota masyarakat berwisata di dalam negeri, sehingga dapat mendongkrak pertumbuhan wisatawan nusantara (wisnus) hingga dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk itu, lanjutnya, diperlukan kolaborasi dan kerja sama guna memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi dan event-event yang menarik, menampilkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing.
“Tahun ini terdapat 110 KEN dan 65 event sport, music, dan creative event calender dari seluruh Indonesia yang akan jadi magnet untuk tarik sebanyak-banyaknya kunjungan wisnus dan wisatawan mancanegara (wisman) untuk datang dan menikmati keunikan pariwisata di seluruh penjuru tanah air,” ungkap Presiden.
Baca juga: JLS rampung, ekonomi-pariwisata pansela terdongkrak
Baca juga: Beban listrik Bali naik 915 MW tanda pariwisata pulih
Dengan spirit keberlanjutan, event-event ini dinilai bakal menjadi promosi untuk meningkatkan pariwisata Indonesia di mata wisnus dan wisman. “Saya yakin dengan berbagai upaya yang telah kita lakukan, pembenahan fasilitas dan infrastruktur pariwisata, kemudahan transportasi dan konektivitas, kesiapan SDM dan akomodasi, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan bangkit dan pulih lebih kuat. Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, saya luncurkan KEN 2023 hari ini,” kata Jokowi.