(Catatan Ary Juliyant): Sepintas Sisasa pada suatu hari dia berbunga

id Sisasa,ROOM Project,ROOM Project Sisasa,Mini Album SiSasa,Sasa

(Catatan Ary Juliyant): Sepintas Sisasa pada suatu hari dia berbunga

Room Project, rumah kreatif di Lombok, Nusa Tenggara Barat yang menaungi berbagai macam proses kreatif dari beberapa yang mencari “Rumah” untuk berkembang, bakal merilis mini album bertajuk "Sisi Lain SiSasa" dengan talent muda berbakat SiSasa.

SiSasa bagiku luar biasa. I feel always proud of you
Maka tidak menutup kemungkinan ke depannya dia pun berpotensi menjadi penulis lagu. Atau paling tidak gemar menulis puisi. Seperti juga ada beberapa coretan kecil tulisan-tulisannya yang pernah saya temui.

Bagi saya, bahasanya SiSasa yang memberi perumpamaan tentang lingkup aktivitas nya dengan istilah seputar bunga dan pupuk sungguhlah tidak bisa diremehkan.
 
Nampaknya seolah sudah tumbuh kesadaran bagi belia kelahiran 15 Februari 2001 ini, bahwa kita harus menghargai diri kita apa adanya seperti ketika kita berada di kebun bunga yang juga diramaikan oleh tumbuhnya pepohonan rindang, adanya cacing, tanah, akar, lumut bahkan amoeba dan seterusnya.

Kesadaran mau merasa ingin menghargai keberadaan dirinya juga adalah seperti kebun yang sebenarnya memiliki banyak potensi yang mesti dia gali menjadi sesuatu yang bermanfaat di kemudian hari. 

Bahkan eksistensi "amoeba" yang di umpamakan sebagai dirinya ini menjadi bagian dari karya baru nya yang sedang digarap  bersama Ary Juliyant dalam membuat lagu  berjudul CATATAN SANG AMOEBA (ArJul/Sasa) sebagai bukti mulai gelisahnya SiSasa untuk berkarya. 

Seperti potongan kalimat berikut ini pada karya tersebut di atas : "... mungkin aku adalah amoeba yang diberikan karunia menjadi manusia ". Dan ..." Aku diterpa derai  tangisan dari seekor cacing yang me sebenarnya dia itu jenaka.." . Sungguh kalimat yang menarik bagi saya. 

Semoga pergerakan SiSasa ini juga membuat kita bisa semakin merasa terpanggil untuk lebih humble dan guyub kita bersama membangun potensi kesenian. Apapun termasuk Sastra di NTB yang sudah banyak menuai prestasi dan nama baik di luar NTB, namun belum mampu di- apresiasi penuh di daerahnya sebagai sebuah aset peradaban bangsa yang akan membawa nama baik NTB di mata dunia ke depannya.