DPD Golkar Mataram Tetap Calonkan Paket "AMAN"

id aman calon

"Kami dari Partai Golkar sudah siap ikut dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Wali Kota Mataram dengan menjagokan pasangan `Aman`"

Mataram, (Antara NTB)- Dewan Pimpinan Daerah II Partai Golkar Kota Mataram tetap menjagokan pasangan H Ahyar Abduh dan H Mohan Roliskana atau biasa disebut paket "Aman" dalam pemilihan kepala daerah tahun ini.

"Kami dari Partai Golkar sudah siap ikut dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Wali Kota Mataram dengan menjagokan pasangan `Aman`," kata Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kota Mataram Yen Yanto di Mataram, Rabu.

Pernyataan itu dikemukakannya sekaligus untuk menepis isu-isu yang bekembang kemungkinan terjadi perpecahan paket "Aman".

Kepada sejumlah media, Yen Yanto mengatakan, kendati dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1/2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota yang telah disahkan disebutkan bahwa pilkada hanya memilih kepala daerah saja.

"Namun kita optimis akan memenangkan pilkada nanti, sehingga paket `Aman` jilid dua kembali memegang amanah masyarakat Kota Mataram hingga lima tahun ke depan," katanya.

Keoptimisannya itu, dikuatkan dari berbagai kemajuan dan keberhasilan pasangan "Aman" selama lima tahun memimpin Kota Mataram dalam berbagai bidang, baik dalam bidang peningkatan sumber daya manusia, perekonomian dan peningkatan infrastruktur.

"Belum lagi dukungan dari masyarakat, kader serta simpatisan partai berlambang pohon beringin ini," ujarnya.

Ia mengatakan, Partai Golkar Kota Mataram saat ini masih menunggu berbagai aturan, persyaratan dan jadwal tahapan pilkada dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Mataram.

"Jika semua persyaratan dan tahapan pilkada sudah kami terima, kami akan langsung melakukan pesiapan-persiapan termasuk persiapan untuk deklarasi," katanya.

Akan tetapi, Yen Yanto, belum dapat menyebutkan apakah deklarasi itu akan dilakukan satu paket ataukah hanya kepala daerah saja, mengingat pilkada dilaksanakan untuk kepala daerah.

"Kita lihat saya nanti, siapa tahu akan ada revisi terhadap aturan itu," ucapnya.

Menjawab pertanyaan wartawan apakah Golkar yakin H Mohan tidak akan ke luar dari Partai Golkar, mantan anggota DPRD Kota Mataram ini mengatakan, pihaknya yakin H Mohan tidak akan keluar dari Partai Golkar.

"Apalagi, beliau sudah sangat solid terhadap Golkar bahkan rela melepas status pegawai negeri sipil (PNS) demi Golkar. Kalau kader sudah memiliki jiwa seperti itu tidak gampang untuk ditarik ke luar partai," katanya.

Terkait dengan itu, Golkar akan terus menjaga keharmonisan paket `Aman` hingga paket `Aman` bisa berlanjut ke jilid dua dan menuntaskan amahnya. (*)