Banda Aceh (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat sebanyak 7.351 orang turis asal Malaysia melancong ke daerah berjulukan Tanah Rencong itu selama 2023 hingga Mei dan jumlah itu cenderung meningkat seiring pencabutan status darurat kesehatan global untuk COVID-19 sehingga mobilitas warga lebih leluasa.
Kepala BPS Aceh Ahmadriswan Nasution di Banda Aceh, Senin, mengatakan pada Mei 2023, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Aceh sebanyak 2.867 orang, dan paling dominan turis atau wisman asal negara Malaysia. “Angka ini terjadi peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya (April) yakni sebanyak 1.349 orang,” katanya.
Menurut data BPS Aceh, kunjungan wisatawan asal Malaysia memang paling dominan dari bulan ke bulan di tahun 2023. Setiap bulan, rata-rata turis Malaysia ke Aceh lebih dari 1.000 orang.
Pada Januari 2023, total wisman yang berkunjung ke Aceh mencapai 2.257 orang, di antaranya sebanyak 1.157 orang warga Malaysia. Kemudian pada Februari sebanyak 2.034 wisman ke Aceh, dan 1.703 orang di antaranya dari Malaysia.
Selanjutnya, pada Maret sebanyak 1.903 orang wisman ke Aceh dan 1.588 orang di antaranya warga Malaysia. Lalu pada April sebanyak 1.349 orang wisman ke Aceh dan 886 orang di antaranya juga asal Malaysia. Sementara pada Mei, sebanyak 2.017 turis asal Malaysia menyambangi Aceh, dari total 2.867 wisman.
Selain turis asal negeri Jiran, BPS juga wisman asal negara lain yang berkunjung ke Aceh seperti warga negara Jerman sebanyak 765 orang, Amerika Serikat 347 orang, Australia 157 orang, Inggris 87 orang, Prancis 79 orang, Singapura 77 orang, Thailand 63 orang, Belanda 59 orang, Selandia Baru 21 orang dan lainnya 1.404 orang.
Sehingga total wisman yang berkunjung ke Aceh sejak Januari-Mei 2023 mencapai 10.410 orang, katanya. Peningkatan kunjungan wisman ke Aceh tersebut terjadi pasca pemerintah Indonesia membuka rute penerbangan internasional langsung dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, mulai Oktober tahun 2022.
Baca juga: Cianjur minta hotel promosikan wisata dengan pameran ASEAN
Baca juga: Pantai Temajok Kalimantan Barat menjadi destinasi wisata batas negeri
Di sisi lain, BPS juga mencatat pada Mei 2023 penumpang penerbangan internasional di Aceh sebanyak 17.542 orang. Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan April 2023 sebanyak 11.077 orang.
Sedangkan untuk penerbangan domestik, BPS menyebut sebanyak 51.929 orang. Angka ini meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 44.244 orang. “Ini menunjukkan mobilitas di Aceh semakin meningkat, ditunjukkan dengan adanya kenaikan penumpang,” kata Ahmadriswan.
Berita Terkait
Sebanyak 93 imigran etnis Rohingya mendarat di Aceh Timur
Kamis, 31 Oktober 2024 12:27
Persiraja pastikan pertahankan pelatih kepala Akhyar Ilyas
Rabu, 30 Oktober 2024 21:18
Menguak kasus perdagangan orang di balik kedatangan Rohingya
Rabu, 30 Oktober 2024 13:50
Persiraja menggunakan Stadion H. Dimurthala ketika jamu PSMS
Kamis, 24 Oktober 2024 5:58
Polda NTB ungkap kasus penyelundupan 4,9 kilogram sabu dan 5.000 pil ekstasi
Rabu, 23 Oktober 2024 15:48
Gempa Aceh dipicu aktivitas Sesar Besar segmen barat-Andaman
Senin, 21 Oktober 2024 6:55
Aceh flood: Govt provides Rp592 mln in disaster aid
Selasa, 15 Oktober 2024 4:39
Empat tanggul jebol di Aceh Tenggara dalam proses perbaikan
Sabtu, 12 Oktober 2024 3:56