Mataram (ANTARA) - Ketua DPD Partai Gerindra Nusa Tenggara Barat (NTB) H Lalu Fathul Bahri mengatakan, proses pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI daerah pemilihan NTB, Bambang Kristiono (HBK) yang telah meninggal tersebut merupakan kebijakan DPP Partai Gerindra.
"Proses PAW almarhum HBK ditentukan DPP Partai Gerindra," kata Fathul usai senam pagi di lapangan umum Praya, Jumat.
Baca juga: HBK Legislator NTB meninggal dunia
Ia mengatakan, berdasarkan regulasi proses PAW, yang akan mengisi jabatan tersebut tentunya yang memiliki suara terbanyak ke dua yakni Wilgo, namun yang bersangkutan telah menjadi direktur perusahaan lain.
Sehingga yang akan mengisi itu suara terbanyak ketiga yakni Buntaran, namun dia sudah menjadi ketua di parpol lainnya.
"Artinya suara terbanyak yang akan menggantikan almarhum HBK menjadi DPR RI. Itu tergantung keputusan dari DPP Gerindra," katanya.
Sebelumnya, Haji Bambang Kristiono, legislator Dapil Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga menjabat Ketua Dewan Eksekutif Badan Pengawas dan Disiplin DPP Partai Gerindra, meninggal dunia di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis (20/7/2023).
"Dengan penuh duka cita, kami mengumumkan bahwa Bapak Haji Bambang Kristiono, Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI telah meninggal dunia di Makassar. Kepergian beliau telah meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kolega, dan masyarakat, kata Tenaga Ahli HBK, Ega.
H Bambang Kristiono SE kelahiran 25 Desember 1960, adalah politikus Indonesia yang menjabat sebagai anggota DPR-RI periode 2019–2024. Ia mewakili daerah pemilihan Nusa Tenggara Barat II, yang meliputi Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Utara, dan Kota Mataram mewakili partai Gerindra.
Beliau juga dikenal sebagai Ketua Dewan Eksekutif Badan Pengawas dan Disiplin DPP Partai Gerindra, dan juga CEO dari klub sepakbola Lombok FC serta penggagas gerakan HBK Peduli yang bergerak di bidang kemanusiaan.
Kami sangat menghormati HBK atas dedikasinya yang tak kenal lelah dan perjuangannya dalam membangun Pulau Lombok, katanya. Beliau akan selalu diingat karena integritasnya yang kuat, pemikiran visioner, dan komitmen dalam menjalankan tugasnya. HBK telah meninggalkan warisan yang berharga dan akan memberikan inspirasi bagi generasi mendatang.
"Kami berharap agar masyarakat memberikan dukungan dan penghormatan terakhir kepada keluarga dan rekan-rekan HBK dalam masa berkabung ini. Saat ini, keluarga sedang mempersiapkan prosesi pemakaman yang akan diumumkan kemudian, katanya.
Berita Terkait
Jelang Pilkada, Partai Gerindra berhentikan dua Ketua DPC di NTB
Minggu, 25 Agustus 2024 19:59
Gerindra serahkan B1KWK 10 calon kepala daerah kabupaten/kota dan Gubernur di NTB
Minggu, 25 Agustus 2024 14:41
Farin-Khairatun: Terima kasih Prabowo diusung Pilkada Lombok Barat
Kamis, 18 Juli 2024 16:48
Prabowo berhutang ke NTB karena menangkan Pilpres 2024
Kamis, 18 Juli 2024 6:20
Prabowo yakin NTB maju di bawah kepemimpinan Iqbal-Dinda
Rabu, 17 Juli 2024 21:05
Gerindra usung Iqbal-Dinda di Pikada NTB 2024
Selasa, 16 Juli 2024 20:26
PPP beri tiket politikus Gerindra maju Pilkada Lombok Barat 2024
Selasa, 16 Juli 2024 20:10
Farin siap tak dapat restu Gerindra maju Pilkada Lombok Barat 2024
Minggu, 23 Juni 2024 15:47