Munzir sang pelopor gula aren semut di Giri Madia

id Gula Aren Semut,Gula Aren ,Desa Giri Madia,Lombok Barat

Munzir sang pelopor gula aren semut di Giri Madia

Munzir, petani gula aren semut Desa Giri Madia, Lombok Barat.

produknya ini juga pernah ikut serta dalam beberapa acara bazar dan pasar murah
Mataram (ANTARA) - Nama Munzir (44) bagi warga Desa Giri Madia, Lombok Barat, sudah tidak asing lagi. Yakni, menjadi pelopor gula aren semut bagi kalangan pemuda setempat.

Semuanya berawal dari keprihatinan dirinya atas usaha warga setempat selama ini, cenderung monoton. Hingga tercetus membuat pelatihan atau pengembangan usaha pembuatan gula aren semut.

"Saya melihat usaha masyarakat terlalu monoton dan saya berpikir untuk membuat sebuah inovasi agar usaha ini dapat dipasarkan secara lebih luas dan dikembangkan terus, sehingga bisa mengangkat perekonomian," kata dia yang juga Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Giri Madia, Rabu.

Ia menyebutkan potensi untuk pengembangan gula aren semut di daerahnya, sangat besar sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan perekonomian warga.

Hasilnya?, gagasan Munzir tersebut berhasil dengan mengubah produksi gula aren batok biasa menjadi gula aren semut. "Saya beri nama produk itu dengan nama 'Gula Aren Semut Maik Rasen'," katanya.

Bahkan, dirinya berhasil menambah rasa produk tersebut menjadi lebih beragam, yakni, gula aren semut original dan jahe. 

Dengan bahan baku dari gula aren asli dan sari jahe pilihan, itulah yang menjadi ciri khas. Produk tersebut memiliki identitas yang kuat di kalangan konsumen. Dalam setahun ia berhasil memasarkan 1.177 kilogram gula aren semut dan 9 ton gula aren batok. 

Ia mengaku, produknya ini juga pernah ikut serta dalam beberapa acara bazar dan pasar murah, sehingga kini bisa ditemukan di pasar online. 

Gula Aren Semut Maiq Rasen miliknya ini juga berhasil dipasarkan hingga ke luar Lombok dan telah banyak dikenal oleh berbagai instansi.

"Produk ini berhasil kami pasarkan sampai Surabaya, Bogor, Sumbawa, Bali. Untuk itu saya sangat berharap pemuda di Desa ini mampu lebih banyak melihat peluang dan mengembangkannya agar usaha mereka juga bisa sampai keluar daerah," katanya.