Subang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, terus mendistribusikan air bersih ke sejumlah daerah yang dilanda kekeringan pada musim kemarau panjang sebagai dampak dari fenomena El Nino.
"Pendistribusian air bersih terus dilakukan dan dijadwalkan dua kali dalam sepekan," kata Bupati Subang Ruhimat, di Subang, Jumat.
Pendistribusian air bersih dilakukan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Subang.
Ruhimat menyampaikan kalau kondisi kekeringan di daerahnya sudah dilaporkan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), agar penanganannya bisa terbantu.
Ia berpesan kepada masyarakat yang daerahnya dilanda kekeringan, agar bantuan air bersih yang disalurkan benar-benar dimanfaatkan dengan baik.
Menurut dia, kekeringan tidak hanya melanda wilayah Subang. Melainkan terjadi juga di daerah lain, baik di Jawa Barat maupun di luar Jawa Barat.
Kekeringan terjadi akibat cuaca ekstrem, dimana saat ini tengah berlangsung musim kemarau panjang sebagai dampak dari fenomena El Nino.
Kepala BPBD Subang, Udin Jazudin, saat dihubungi menyampaikan kalau di daerahnya, kekeringan telah melanda lima kecamatan. Di antaranya Kecamatan Legonkulon, Pusakajaya, Blanakan, Pamanukan dan Kecamatan Ciater.
"Mayoritas daerah di Pantura Subang yang dilanda kekeringan," katanya.
Di Kecamatan Legonkulon, kekeringan melanda Desa Bobos dan Desa Pengarengan. Kemudian di Kecamatan Pusakajaya kekeringan terjadi di Desa Kebondanas dan Karanganyar.
Selanjutnya di Kecamatan Blanakan kekeringan terjadi di Desa Rawameneng, Rawamekar dan Desa Tanjungtiga.
Baca juga: BPBD Mataram melakukan konsolidasi atasi potensi kekeringan ekstrem
Baca juga: Kekeringan melanda 48 desa di Lotim
Sementara di Kecamatan Pamanukan kekeringan terjadi di Desa Rancahilir, dan di Kecamatan Ciater bencana kekeringan melanda Desa Ciater dan Palasari.
Berita Terkait
Menyiasati defisit air pertanian di Kaldera Gunung Batur
Kamis, 2 Mei 2024 18:49
Pemkab Lombok Utara susun draft dokumen mitigasi dampak El Nino
Kamis, 21 Maret 2024 19:53
Gubernur NTT Ayodhia meminta dinas pertanian mulai distribusi benih ke petani
Senin, 22 Januari 2024 19:37
Situbondo Jatim menghentikan pengiriman air bersih ke wilayah terdampak
Selasa, 28 November 2023 5:49
BPBD Gunungkidul salurkan air bersih 4.491 tangki ke warga
Jumat, 3 November 2023 20:13
Pemerintah Bekasi puji embung Taman Pancasila
Kamis, 2 November 2023 4:59
BPBD Lombok Tengah masih menerima permintaan bantuan air bersih
Rabu, 1 November 2023 13:02
Lumajang suplai air bersih untuk tiga desa kekeringan
Jumat, 27 Oktober 2023 20:53