Perumdam harus pastikan produk airnya layak pakai di Karawang

Karawang (ANTARA) - Pelaksana Tugas Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyampaikan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Tarum Karawang harus bisa memastikan kelayakan produk air yang didistribusikan ke masyarakat pelanggan.

"Perumdam Tirta Tarum harus menjadi Badan Usaha Milik Daerah yang memberikan kepuasan kepada masyarakat pelanggan," kata Aep, di Karawang, Sabtu. 

Ia berharap Perumdam Tirta Tarum  berbenah dan bertransformasi lebih baik lagi. Hal yang paling utama, pelayanan terhadap pelanggan harus terus ditingkatkan. Menurut dia, pelayanan harus terus ditingkatkan, karena hingga kini masih banyak aduan dan keluhan yang disampaikan oleh konsumen terkait pelayanan Perumdam Tirta Tarum.

Selain pelayanan, juga perlu ditingkatkan kualitas air bersih yang diproduksi. Artinya Perumdam Tirta Tarum harus benar-benar memastikan kelayakan air yang didistribusikan kepada konsumen. Disebutkan, untuk menjaga kualitas air agar benar-benar layak saat sampai ke pelanggan, maka infrastruktur yang mendukung pengolahan air harus benar-benar diperhatikan. 

"Pada jam-jam tertentu, sering ada pengaduan air keruh. Ini harus dievaluasi dan ditindaklanjuti segera," katanya. 

Sementara itu, Gilang, salah seorang pelanggan air Perumdam Tirta Tarum di wilayah Johar mengeluhkan kondisi air yang keruh. Kondisi itu terjadi sejak beberapa pekan terakhir. 

"Sudah berminggu-minggu kondisi air PAM  keruh dan berwarna kecoklatan. Lebih parahnya, lama kelamaan jika disimpan di bak, sangat banyak pasirnya," katanya.

Situs resmi Tirta Tarum antara lain menyebutkan bahwa BUMD ini telah memiliki lebih dari 100 ribu pelanggan serta 20 kantor cabang/unit, dengan mengantongi laba bersih setelah pajak untuk laporan keuangan 2021 sebesar Rp6 miliar.

Baca juga: Situbondo Jatim menghentikan pengiriman air bersih ke wilayah terdampak
Baca juga: Disperkim Mataram usulkan anggaran listrik-air bersih di "huntara"

Tirta Tarum memiliki visi menjadi perusahaan air yang terbaik, sehat, dan mandiri. Sementara misinya antara lain, memberikan pelayanan terbaik dalam hal kuantitas, kualitas, kontinuitas, dan keterjangkauan (4K), dan meningkatkan kinerj perusahaan.