Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, menggelar bursa kerja atau job fair pada 4-5 Desember 2023 dengan melibatkan 20 perusahaan yang menawarkan 200 lowongan kerja baru kepada masyarakat di wilayah itu.
"Acara berlangsung selama 2 hari, dari tanggal 4 hingga 5 Desember 2023, melibatkan 20 perusahaan yang menawarkan 200 lowongan kerja kepada masyarakat Kota Bima," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Mohammad Rum saat membuka acara Job Fair dan Talkshow Ketenagakerjaan di Convention Hall Paruga Na'e, dalam keterangan tertulis, Senin.
Ia mengaku prihatin terhadap tingginya tingkat pengangguran terbuka di Kota Bima. Meski, hal ini bukan hanya isu lokal tetapi juga isu nasional.
"Data BPS tahun 2022 mencatat bahwa angka pengangguran terbuka di Kota Bima mencapai 3,73 persen atau setara dengan 3.560 orang," ujarnya.
Rum berharap bahwa angka pengangguran dapat berkurang setelah dikukuhkan tenaga lulusan PPPK Kota Bima sebanyak 439 orang, ditambah dengan 200 orang pencari kerja yang siap bergabung di dunia kerja.
Selain itu, ia juga menyampaikan kekhawatiran terhadap ketidaksesuaian antara jumlah calon tenaga kerja dengan jumlah lowongan kerja di Kota Bima. Untuk itu, ia menekankan pentingnya menjaga kondusivitas keamanan, kepastian hukum, dan regulasi yang jelas untuk menarik investasi ke Kota Bima.
"Saya berharap teman-teman DPMPTSP dan Dinas Tenaga Kerja mulai sekarang lakukan deteksi jumlah pekerja di perusahaan dan dunia usaha di Kota Bima. Jangan sampai pekerjanya lebih banyak dari luar Kota Bima. Yang rugi justru tenaga lokal yang harus diutamakan untuk diakomodir," tegas Pj Wali Kota Bima.
Rum menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bima berkomitmen untuk terus memastikan jaminan keamanan dan kondusivitas iklim investasi di Kota Bima.
"Pemerintah Kota Bima pasti hadir dalam mengawal dan menjamin gerak laju investasi di Kota Bima. Bagi seluruh calon investor akan diberikan ruang dan akses khusus dalam mengembangkan usaha di Kota Bima melalui kemudahan akses perizinan dan keamanan aset perusahaan yang akan berinvestasi nantinya," katanya.
Berita Terkait
Kemendikbud apresiasi penguatan pendidikan inklusif di Kota Bima
Selasa, 17 Desember 2024 13:08
Bima prioritaskan kebencanaan dalam RPJMD dan RPJPD
Rabu, 9 Oktober 2024 5:17
Pj Wali Kota Bima ingatkan kembali netralitas ASN di Pilkada 2024
Rabu, 2 Oktober 2024 23:25
Pemkot Bima bagikan 2.000 bibit tomat dan cabai tekan inflasi
Rabu, 2 Oktober 2024 23:24
Pj Wali Kota Bima jadi wasit netralitas ASN dalam Pilkada 2024
Selasa, 10 September 2024 16:53
Sukses tekan stunting, Pemkot Bima dapat insentif Rp5,587 miliar
Selasa, 10 September 2024 16:35
Camat di Kota Bima diminta aktifkan gerakan gotong royong di kelurahan
Selasa, 27 Agustus 2024 11:08
Warga Bima diimbau jaga kondusivitas daerah jelang Pilkada 2024
Rabu, 14 Agustus 2024 11:19