Denpasar (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari mengatakan akan mengumpulkan tim pemenangan atau kampanye pasangan calon presiden-wakil presiden untuk mengevaluasi jalannya debat perdana pada Selasa (12/12).
“Besok rencana KPU akan mengundang tim pasangan calon untuk mengevaluasi debat pertama, di mananya besok ya,” kata dia disela-sela pemantauan logistik Pemilu 2024 di Denpasar, Bali, Rabu (13/12) malam.
Ia mengaku tahu dan mendengar sejumlah komentar dan pertanyaan yang berkembang di masyarakat usai debat perdana calon presiden-wakil presiden Namun ia mengaku tak dapat menyampaikan apapun sebelum dievaluasi bersama.
Beberapa isu yang disinggung perihal cawapres pendamping yang dianggap mengompori pendukung yang hadir, konsep dan format debat, batas waktu, hingga konsekuensi bagi pendukung yang hadir langsung namun memantik kegaduhan.
Selain itu, ia meluruskan perihal debat capres yang menampilkan ketiga kandidat berdiri tanpa meja atau benda di sekitarnya. Menurut dia, tak ada alasan khusus soal itu karena yang menjadi poin dalam kegiatan ini debat adu gagasan para kontestan.
“Yang penting debat atau ada mejanya? yang penting ada debatnya kan, saya kira begitu saja, ada meja tidak ada meja ya sudah, nyatanya mereka bertiga happy, kuat berdiri lama, itu untuk meyakinkan rakyat kita bahwa presiden kita kuat semua, sehat semua tahan berdiri,” ujar dia.
Di luar debat, katanya, yang pasti nantinya KPU RI akan menjaga suara di tempat pemungutan suara (TPS) dan seluruh proses terbuka sehingga diharapkan bersama-sama bisa menjamin kelancaran Pemilu 2024.
Ia optimistis pemilu mendatang menggaet partisipasi pemilih sebesar 81,8 persen seperti kehadiran pada 2019 lalu. KPU akan berfokus pada pemilik hak suara yang mau datang ke TPS masing-masing.
Baca juga: Warga Kapuas ikuti jalan sehat untuk sukseskan Pemilu2024
Baca juga: Ketua KPU Hasyim mengakui sengaja dadakan kunjungi gudang logistik di Denpasar
“Saya akan mengurus yang hadir memilih, kalau yang tidak hadir kan faktornya banyak, misal cocok dengan calon-calonnya tidak, sementara calon itu yang menyediakan bukan KPU tapi pihak lain, cocok dengan visi misinya tidak. Jadi sekarang ini calon dari tim kampanye sedang berusaha untuk meyakinkan pemilih agar memilih dirinya,” ujar Hasyim.
Berita Terkait
Pilkada Jakarta 2024 resmi berlangsung dua putaran, Cek faktanya
Sabtu, 30 November 2024 20:52
KPPS lakukan pelanggaran, KPU gelar pemungutan suara ulang di Karangasem Bali
Sabtu, 30 November 2024 13:05
Pelanggaran pemilu di Aceh, KIP gelar pemungutan suara ulang
Sabtu, 30 November 2024 12:56
KIP Aceh Barat pantau real count Pilkada 2024
Sabtu, 30 November 2024 12:51
KPU real count Pilkada Lampung 2024 akan diumumkan pada 15 Desember
Sabtu, 30 November 2024 12:17
Tim Pramono-Rano klaim menang real count KPU dan segera dilantik
Jumat, 29 November 2024 12:33
Real count Pilkada Aceh terbaru, pasangan Independen raih suara terbanyak
Jumat, 29 November 2024 10:30
Partisipasi masyarakat di Pilkada Surabaya capai 60 persen
Jumat, 29 November 2024 8:10