Mataram (ANTARA) - Seorang perempuan asal Jember, Jawa Timur, berinisial S ditemukan tewas di kamar kos di wilayah Pajang Barat, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin.
"Jadi, dari hasil identifikasi terungkap jenazah perempuan yang ditemukan meninggal dunia di kamar kos di wilayah Pajang Barat ini berinisial S asal Jember, Jawa Timur," kata Kepala Satreskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama di Mataram, Senin.
Dia menjelaskan bahwa penemuan jenazah perempuan asal Jember tersebut pertama kali diketahui oleh masyarakat sekitar kos korban yang mencium bau tidak sedap.
"Setelah ditelusuri, bau tidak sedap itu berasal dari salah satu kamar kos yang disewa korban," ujarnya.
Masyarakat kemudian melakukan pemeriksaan dan menemukan perempuan asal Jember tersebut sudah tidak bernyawa dengan posisi tergeletak di lantai kamar kos.
"Mengetahui peristiwa itu, masyarakat informasikan ke Polsek," ucap dia.
Menindaklanjuti informasi, Tim Identifikasi Polresta Mataram bersama unit reskrim Polsek setempat langsung turun ke lokasi dan melakukan evakuasi.
"Kini jenazah korban sudah kami evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram," katanya.
Dari hasil pemeriksaan di lokasi, identitas korban terungkap setelah pihak kepolisian menemukan KTP yang sesuai dengan ciri-ciri korban.
"Dari KTP, korban berusia 47 tahun dan statusnya janda cerai mati," ujar Yogi.
Saat ini pihak rumah sakit baru melakukan visum et repertum terhadap jenazah korban. Hasil pemeriksaan, tidak ditemukan bekas atau tanda kekerasan pada bagian luar tubuh korban.
"Jadi, tim forensik sejauh ini hanya sebatas visum luar saja, untuk autopsi belum bisa dilakukan karena harus menunggu persetujuan pihak keluarga," ucapnya.
Terkait dengan hal tersebut, Yogi mengatakan bahwa pihaknya sudah bertemu dengan pihak perwakilan keluarga korban yang berada di Kota Mataram.
"Jadi, pihak keluarga di Jember sudah mengetahui kabar ini, namun karena keterbatasan biaya, pihak keluarga menyerahkan kuasa kepada yang mewakili di Mataram," ujar dia.
Dari adanya kuasa tersebut, Yogi menerangkan bahwa pihaknya kini sedang berkomunikasi dengan perwakilan keluarga korban terkait rencana autopsi untuk mengetahui secara lengkap penyebab korban meninggal dunia.
Berita Terkait
Polisi Tanjung Priok Jakarta cermati foto lokasi penemuan jenazah wanita dalam peti kemas
Rabu, 24 Januari 2024 6:49
Warga Desa Jurit Lombok Timur digegerkan penemuan mayat di sungai
Jumat, 26 November 2021 14:19
Polri menangkap tiga tersangka penemuan jenazah di freezer kapal ikan
Senin, 20 Juli 2020 17:04
Editor Metro TV ditemukan tewas setelah hilang kabar dua hari
Jumat, 10 Juli 2020 18:32
Pria berusia 53 tahun ditemukan meninggal di kamar kos kawasan Pandan Salas
Selasa, 17 September 2019 23:39
Seorang pria di Mataram ditemukan meninggal dalam kamar kos
Sabtu, 22 Januari 2022 18:16
Tukang ojek 65 tahun di Sumbawa Barat ditemukan meninggal di kamar kos-kosan
Selasa, 22 Juni 2021 19:05
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53