Moskow (ANTARA) - Otoritas Qatar dan Mesir, atas arahan Pemerintah Amerika Serikat telah mengancam pemimpin gerakan Palestina Hamas dengan kemungkinan penahanan, pembekuan aset, sanksi dan pengusiran dari pengungsian Doha jika tidak menyetujui perjanjian gencatan senjata dengan Israel, lapor Wall Street Journal, mengutip sejumlah sumber.
Namun laporan tersebut menyebutkan bahwa upaya-upaya ini justru membuahkan hasil sebaliknya: Hamas mengatakan mereka tidak akan menyetujui kesepakatan yang tidak memenuhi persyaratan.
Pekan lalu, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa Israel telah menawarkan Hamas usulan tiga tahap dengan peta jalan yang mengarah pada berhentinya kekerasan di Jalur Gaza dan pembebasan para sandera.
Baca juga: Proposal Biden mengarah ke gencatan senjata permanen di Gaza
Fase pertama kesepakatan tersebut mencakup gencatan senjata total, penarikan pasukan Israel dari seluruh pusat populasi Gaza dan pembebasan beberapa sandera yang ditahan oleh Hamas, termasuk yang terluka, orang lanjut usia, dan wanita, serta pembebasan warga Palestina yang ditahan dari penjara.
Fase kedua melibatkan penghentian permusuhan tanpa batas waktu dengan imbalan pembebasan sandera yang tersisa, serta fase ketiga dari inisiatif ini adalah memulai rekonstruksi Gaza yang dilanda perang.
Sumber: Sputnik
Baca juga: Presiden AS: Israel tawarkan proposal tiga tahap kepada Hamas
Baca juga: Israel dan Hamas diminta lanjutkan perundingan gencatan senjata
Berita Terkait
Inclusive economy must be part of Afghanistan's development: Retno
Selasa, 2 Juli 2024 16:52
Basarnas evakuasi wisman Qatar hanyut di Pantai Kelingking-Bali
Rabu, 19 Juni 2024 6:34
Begini respons Hamas soal usulan gencatan senjata Gaza
Rabu, 12 Juni 2024 12:41
Daftar 13 negara yang melaju ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jumat, 7 Juni 2024 9:24
Indonesia gagal petik kemenangan usai akui ketangguhan Qatar skor 0-3
Rabu, 5 Juni 2024 5:56
Proposal Biden mengarah ke gencatan senjata permanen di Gaza
Rabu, 5 Juni 2024 5:35
Qatar: Serangan Rafah kacaukan upaya gencatan senjata di Gaza
Selasa, 28 Mei 2024 11:00
Presiden terpilih Prabowo nilai modal utama pindah ibu kota dari dalam negeri
Kamis, 16 Mei 2024 5:41