Sandiaga Uno tinjau korban gempa Lombok

id Sandiaga Uno ,tinjau korban ,gempa Lombok,NTB

Sandiaga Uno tinjau korban gempa Lombok

Bakal calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno meninjau para korban gempa bumi di lokasi pengungsian yang berada di SDN 2 Kekait di Dusun Wadon, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Rabu (15/8). (Foto Antaranews/Iman).

Saya datang ke Lombok untuk ikut merasakan penderitaan masyarakat yang ditimpa bencana gempa, sehingga kehadiran kami paling tidak bisa meringankan beban warga yang di antaranya adalah anak-anak
Lombok Barat (Antaranews NTB) - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno meninjau para korban gempa bumi di lokasi pengungsian yang berada di SDN 2 Kekait di Dusun Wadon, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Rabu.

Selain meninjau posko pengungsian, Sandiaga Uno menyempatkan diri bersalaman serta berbincang dengan warga dan juga anak-anak yang menjadi korban gempa.

Tidak hanya itu, Sandiaga Uno juga menyerahkan sejumlah paket bantuan, berupa kebutuhan sembako, air mineral dalam kemasan, mie instan, peralatan masak, beras dan kebutuhan logistik lainnya.

"Saya datang ke Lombok untuk ikut merasakan penderitaan masyarakat yang ditimpa bencana gempa, sehingga kehadiran kami paling tidak bisa meringankan beban warga yang di antaranya adalah anak-anak," katanya.

Ia menyampaikan apa yang menimpa warga Lombok segera pulih dan warga bisa bangkit kembali serta bersemangat dalam menjalani hidup ini. Mengingat, NTB khususnya Pulau Lombok menjadi destinasi pariwisata unggulan di tanah air.

"Kita turut bersimpati, begitupun seluruh bangsa dan negara ini terhadap musibah yang di alami warga Lombok. Termasuk, pak Prabowo juga menyampaikan salam kepada warga Lombok, karena tidak bisa hadir, namun beliau berempati dengan kejadian ini," jelas Sandiaga Uno.

Sementara itu, terkait masih minimnya bantuan, seperti terpal, popok bayi, dan logistik lainnya, Sandiaga berharap bantuan untuk para korban gempa di Lombok dapat terus mengalir. Sehingga, bisa meringankan hidup korban di lokasi-lokasi pengungsian.

"Kita harap masyarakat tetap tabah bantuan tetap datang. Kita doakan semua naik kelas anak dapat kembali sekolah dan lapangan kerja terbuka dan harga pangan bisa terjangkau," katanya. (*)