Mataram terbaik kedua keterbukaan informasi publik NTB

Mataram (Antaranews NTB) - Pemerintah Kota Mataram, berhasil meraih penghargaan terbaik kedua sebagai badan publik informatif pada penilaian keterbukaan informasi publik tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2018 kategori badan publik pemerintah kabupaten/kota yang digagas oleh Komisi Informasi NTB.

Piala serta plakat penghargaan yang diserahkan langsung oleh Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah didampingi Ketua Komisi Informasi NTB Hendriadi, SE, ME, kepada Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana pada acara Anugerah Keterbukaan informasi publik Provinsi NTB yang digelar di Hotel Lombok Raya di Mataram, Rabu.

Sementara sebagai terbaik pertama kategori badan publik pemerintah kabupaten/kota diraih oleh Kabupaten Lombok Barat.

Menanggapi penghargaan yang diterima Kota Mataram, Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana menyatakan, bahwa dirinya menyambut baik, memberikan apresiasi, dan menjadikan penghargaan tersebut sebagai motivasi agar keterbukaan informasi publik di Kota Mataram menjadi lebih baik.

"Dengan penghargaan ini, ke depan dapat meningkat menjadi lebih baik lagi dari waktu ke waktu," katanya.

Dikatakannya, masyarakat memiliki hak untuk mengetahui setiap program pemerintah sehingga setiap program kerja pemerintah sudah semestinya diinformasikan, disosialisasikan, dan diedukasikan dengan baik kepada masyarakat.

"Dengan pemerintahan yang informatif akan berdampak positif dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat," ujarnya.

Ia mengatakan, dinobatkan sebagai terbaik kedua kategori pemerintah kabupaten/kota paling informatif di NTB, menjadi cambuk bagi Kota Mataram agar pada tahun-tahun berikutnya dapat meningkatkan kualitas dalam keterbukaan informasi publik sehingga dapat meraih prestasi terbaik.

Untuk itu Pemerintah Kota Mataram akan memaksimalkan kembali kinerja seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Kota Mataram, dan membangun sistem yang tepat untuk memastikan keterbukaan informasi publik dapat berjalan secara lebih baik lagi di Kota Mataram.

"Seperti yang disampaikan gubernur, bila informasi publik dilakukan dengan baik dan dengan koridor yang benar, tidak ada alasan untuk tidak tenang dalam bekerja," katanya mengulang pernyataan Gubernur NTB saat itu.