Lombok Tengah (ANTARA) - Sejumlah wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Lombok Tengah (FWLT) Nusa Tenggara Barat (NTB) berkolaborasi dengan pelaku wisata melaksanakan penanaman pohon dalam rangka mendukung kesehatan lingkungan di Desa Wisata Selong Belanak.
"Kegiatan penanaman pohon ini sangat penting dalam mendukung kelestarian lingkungan untuk kemajuan pariwisata yang berkelanjutan," kata Direktur Mitra Alam Lalu Fathurrahman selaku investor lokal atau pelaku wisata saat membuka acara tersebut di Lombok Tengah, Kamis.
Ia mengatakan untuk menjaga lingkungan dari bencana alam seperti longsor dan banjir, harus dilakukan gerakan penanaman pohon atau penghijauan, sehingga lingkungan di wilayah Desa Selong Belanak yang menjadi tujuan wisatawan ini tetap hijau.
"Ini salah satu upaya untuk mendukung pengembangan pariwisata," katanya.
Baca juga: RDTR kawasan wisata Selong Belanak Mandalika segera rampung
Ia juga berharap kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan dan tidak membuang sampah plastik khususnya ke sungai, sehingga tidak terjadi banjir dan merusak lingkungan.
"Kalau wilayah ini aman dan hijau, wisatawan yang datang akan banyak, mereka datang membawa rezeki," katanya.
"Investor yang berinvestasi itu bisa memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan pemerintah daerah," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lombok Tengah Lalu Rinjani memberikan apresiasi atas kegiatan penghijauan tersebut yang dilaksanakan dalam rangka melestarikan lingkungan.
"Lingkungan ini harus dijaga bersama, agar tidak terjadi bencana alam," katanya.
Baca juga: Kodim 1620 bangun Posramil di Pantai Selong Belanak
Ia mengatakan fokus program pemerintah saat ini adalah ketahanan pangan, sehingga dicanangkan hari desa secara nasional di dalamnya penanaman satu juta pohon.
"Kegiatan ini selaras dengan program pemerintah gerakan satu juta pohon," katanya.
Selain itu, pemerintah juga mencanangkan gerakan ketahanan pangan nasional melalui swasembada pangan yang dimulai dari desa dengan pemanfaatan lahan kosong atau perkarangan rumah dengan menanam cabai dan tomat serta tanaman sayuran.
"Jangan hanya membeli, harus bisa memproduksi sendiri," katanya.
Baca juga: Ini objek wisata wajib dikunjungi di Lombok Tengah
Ketua FWLT Lombok Tengah Ahmad Said mengatakan kegiatan penanaman pohon ini merupakan program rutin dalam rangka mendukung kelestarian lingkungan, sehingga masyarakat tidak terdampak banjir dan tanah longsor.
"Ini untuk menjaga lingkungan," katanya.
Oleh karena itu, diharapkan masyarakat ikut mendukung kegiatan penghijauan ini sebanyak 1.000 bibit tersebut agar alam tetap lestari
"Mari jaga bersama alam ini untuk kemajuan bersama dan pengembangan pariwisata di Selong Belanak," katanya.
Baca juga: Sejumlah duta besar negara Arab kunjungi destinasi wisata di Lombok