Kantor SAR Mataram hentikan pencarian pemancing hilang

Mataram (Antaranews NTB) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, Nusa Tenggara Barat, menghentikan pencarian seorang pemancing bernama Dodi (30), yang hilang di laut Batu Bongkang, Desa Emang Lestari, Kabupaten Sumbawa Barat, pada Selasa (15/1).

"Setelah melakukan usaha pencarian selama enam hari, tim SAR gabungan memutuskan untuk menghentikan pencarian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Nyoman Sidakarya, di Mataram, Selasa.

Ia mengatakan operasi pencarian dihentikan berdasarkan hasil evaluasi saat musyawarah bersama dengan perangkat desa, anggota Koramil Kecamatan Lunyuk, dan perwakilan pihak keluarga.

"Atas dasar permintaan pihak keluarga korban dan kondisi alam yang sering tidak bersahabat, kami menghentikan usaha dalam menemukan korban pada hari ke-6 pencarian dan dilanjutkan dengan pemantauan," ujarnya.

Informasi yang diperoleh tim SAR, Dodi yang berasal dari Desa Padasuka, Kecamatan Lunyuk, Sumbawa Barat, terseret ombak ketika memancing ikan bersama tiga temannya di laut Batu Bongkang, Selasa (15/1) pukul 20.00 Wita.

Salah satu temannya langsung menemui pihak keluarga korban untuk memberitahukan kejadian tersebut.

Pihak keluarga dan warga setempat langsung melakukan upaya pencarian dan meminta bantuan kepada aparat terkait.

Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Sumbawa bersama unsur terkait dari TNI, kepolisian, BPBD, masyarakat setempat dan unsur terkait lainnya telah mencari korban selama enam hari.

Wilayah pencarian di sepanjang pantai dan perairan Batu Bongkang, dan ?diperluas hingga ke arah utara dari lokasi kejadian. Namun tidak membuahkan hasil.