Borussia Dortmund naik ke posisi empat setelah kalahkan Wolfsburg 4-0

id Borussia Dortmund,Wolfsburg,Liga Jerman,Serhou Guirassy,Karim Adeyemi

Borussia Dortmund naik ke posisi empat setelah kalahkan Wolfsburg 4-0

Pelatih Barcelona Hans-Dieter Flick (kanan) memeluk pelatih Dortmund Niko Kovac usai laga leg kedua perempat final Liga Champions UEFA antara BVB Borussia Dortmund dan FC Barcelona di Dortmund, Jerman (15/4/2025). ANTARA/AFP/Pau Barrena/aa.

Jakarta (ANTARA) - Borussia Dortmund naik ke posisi empat klasemen Liga Jerman setelah menelan Wolfseburg 4-0 di Stadion Signal Iduna Park, Dortmund, Minggu dini hari WIB.

Serhou Guirassy dan Karim Adeyemi masing-masing mencetak dua gol Borussia Dortmund , demikian catatan Bundesliga.

Dortmund kini berperingkat keempat klasemen Liga Jerman dengan 51 poin dari 32 pertandingan, sama dengan Freiburg pada posisi lima.

Sedangkan Wolfsburg tertahan pada peringkat ke-12 dengan 39 poin dari 32 laga, atau 13 poin di atas zona degradasi.

Dortmund unggul dengan 55 persen penguasaan bola dan sebelas peluang yang lima di antaranya tepat sasaran.

Baca juga: Bayen belum bisa kunci juara Bundesliga 2024/25

Dortmund unggul cepat ketika laga baru berjalan tiga menit melalui gol yang dicetak oleh Serhou Guirassy.

Dortmund menggandakan keunggulan pada babak kedua setelah umpan Pascal Gross dikonversi menjadi gol oleh Guirassy pada menit ke-59.

Baca juga: Bayern Muenchen hajar Heidenheim empat gol

Sepuluh menit kemudian Dortmund menambah keunggulan menjadi 3-0 setelah aksi individual Karim Adeyemi pada menit ke-69.

Adeyemi kembali mencetak gol pada menit ke-73 setelah tendangannya membobol gawang Kamil Grabara.

Hasil Liga Jerman, Sabtu waktu setempat:

Monchengladbach 4 - 4 Hoffenheim

Union Berlin 2 - 2 Werder Bremen

RB Leipzig 3 - 3 Bayern Muenchen

St. Pauli 0 - 1 Stuttgart

Borussia Dortmund 4 - 0 Wolfsburg.


Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.