Mataram (ANTARA) - Pemerintah Iran pada Senin memperingatkan bahwa penembakan terhadap pesawat nirawak (drone) Amerika Serikat di Selat Hormuz pekan lalu bisa berulang.
Iran menyatakan penembakan pekan lalu itu merupakan “reaksi tegas” terhadap AS.
“Semua orang melihat penembakan jatuh drone tak berawak itu,” kata komandan angkatan laut Iran Laksamana Pertama Hossein Khanzadi, seperti dikutip kantor berita Tasnim.
Hossein menambahkan, “saya bisa menjamin bahwa respons tegas tersebut bisa saja diulang, dan musuh mengetahui hal ini.”
Berita Terkait
Presiden Iran sebut penembakan jet Ukraina "tidak termaafkan"
Selasa, 14 Januari 2020 19:01
Perdagangan antara Jerman dengan Iran runtuh akibat sanksi AS
Jumat, 28 Juni 2019 16:18
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14