Goma (ANTARA) - Republik Demokratik Kongo kembali melaporkan kasus Ebola setelah virus tersebut menjangkiti putri dari seorang ibu pengidap Ebola yang meninggal pada awal Februari ini, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Senin (22/2).
Kongo kini mengkonfirmasi total tujuh kasus Ebola dan empat korban meninggal sejak mengumumkan kemunculan kembali penyakit tersebut pada 7 Februari.
Pasien terbaru itu merawat ibunya usai diketahui tertular virus dan kemudian menghadiri pemakaman sang ibu, yang prosesnya tidak dilakukan berdasarkan aturan protokol kesehatan, kata WHO.
Kongo mengalami 11 wabah sejak virus tersebut pertama kali terdeteksi di dekat Sungai Ebola pada 1976, lebih dari dua kali lipat negara lain.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Afrika Selatan peringkat tiga di Piala Afrika 2023 lewat adu pinatli
Minggu, 11 Februari 2024 7:33
Pemprov NTB menata gunungan sampah TPAR Kebon Kongo jadi taman wisata
Selasa, 23 Januari 2024 17:52
Piala Afrika : Tim Republik Demokratik Kongo dan Zambia bermain imbang skor 1-1
Kamis, 18 Januari 2024 8:14
Ghana dan RD Kongo maju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022
Senin, 15 November 2021 5:30
Prajurit TNI gugur akibat serangan kelompok bersenjata di Kongo
Rabu, 24 Juni 2020 21:14
Kaum militan membunuh puluhan orang di Kongo timur
Minggu, 2 Februari 2020 8:36
Tanpa Mane, Senegal menang 2-0 atas Kongo
Kamis, 14 November 2019 8:29
Kongo Gebuk Zimbabwe 4-0, jaga asa tipis lolos 16 besar
Senin, 1 Juli 2019 9:33