Lombok Barat, NTB (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Fahrul Mustofa menegaskan bahwa misi utamanya setelah ditunjuk adalah memperbaiki kinerja markas dan memastikan seluruh relawan kembali bekerja sesuai jalur organisasi.
"Hari ini memulai kerja sesuai amanah dari PMI provinsi, memperbaiki kinerja markas, dan memastikan semua relawan bekerja 'on the track'," kata Fahrul di hari pertamanya bekerja dengan mengunjungi markas PMI Lombok Barat, Senin.
Wartawan senior NTB ini menekankan bahwa dirinya hadir bukan untuk membawa kepentingan politik, melainkan memperkuat relawan sesuai aturan organisasi.
"Kami hadir memperkuat relawan. Di luar AD/ART kami tidak akan urus. PMI harus kembali ke khitah-nya," tegasnya.
Baca juga: Tokoh pers di NTB ditunjuk jadi Plt Ketua PMI Lombok Barat hingga Mei 2025
Fahrul juga menjadwalkan sosialisasi SK baru kepada para relawan dan audiensi dengan Bupati Lombok Barat untuk melaporkan perkembangan di tubuh PMI.
"Tidak bicara soal sanksi, tapi jika ada yang bergerak di luar AD/ART, kami akan laporkan langsung ke bupati," ungkapnya.
Fahrul juga menunjuk Opik sebagai Plt Kepala Markas PMI Lombok Barat yang baru, sosok yang dinilainya independen dan memiliki semangat memperbaiki kinerja markas.
"Dia adalah relawan yang menurut saya independen dan akan memastikan jalannya kerja markas. Kepala markas ini akan bekerja selama tiga bulan ke depan," terangnya.
Fahrul menambahkan, langkah tegas dan terukur ini merupakan bagian dari pembenahan internal dan komitmen untuk mengembalikan fungsi PMI sebagai lembaga kemanusiaan yang netral dan profesional.
Plt Ketua PMI Lombok Barat tegaskan misi utama perbaiki kinerja relawan

Plt Ketua PMI Kabupaten Lombok Barat, Fahrul Mustofa memimpin rapat pertama bersama pengurus dan relawan setelah ditunjuk sebagai Plt Ketua PMI Lombok Barat, Senin (14/4/2025). ANTARA/Nur Imansyah