FWMO Lotim gelar raker perdana untuk program kerja tahun 2022

id FWMO

FWMO Lotim gelar raker perdana untuk program kerja tahun 2022

Istimewa

Senggigi, Lombok Barat (ANTARA) - Forum Wartawan Media Online (FWMO) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya menggelar rapat kerja yang pertama sejak berdiri di Gumi Patuh Karya tiga tahun yang lalu, yakni, 28 Oktober 2018.

Raker Perdana tersebut digelar di Puri Saron Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Rabu malam, 28 Oktober 2021. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dewan Pembina FWMO Lotim, para pengurus beserta seluruh jajarannya.

Ketua FWMO Lotim Syamsurrijal dalam sambutannya, mengatakan Raker Perdana ini, bagian dari rangkaian Milad FWMO yang ketiga tanggal 28 Oktober 2021.

"Mudah-mudahan apa yang kita bahas dan rancang malam ini, menghasilkan kesepakatan yang rekonstruktif bagi FWMO ke depan," harapnya.

Mewakili segenap pengurus FWMO Lotim, pria yang akrab disapa Rijal tersebut mengucapkan terima kasih atas bantuan dan dedikasi anggota untuk organisasi.

"Mewakili pengurus, saya juga meminta maaf atas kekurangan yang ada selama ini," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina FWMO Lotim, Dimyati menyampaikan bahwa dirinya merasa terharu dengan adanya raker tersebut.

Pasalnya, kata dia, FWMO akhirnya bisa menggelar Raker setelah tiga tahun berdiri di Lombok Timur.

"Pertama-tama saya ucapkan selamat kepada teman-teman anggota FWMO karena bisa menggelar rapat kerja untuk yang pertama selama tiga tahun setelah berdiri," ujarnya.

Sebagai Ketua Dewan Pembina, ia berharap FWMO bisa merumuskan program kerja yang lebih substansial ke depannya.

"Kita berharap ke depannya pengurus FWMO bisa merumuskan suatu karya dan hal-hal lain yang berkaitan dengan segala bentuk prestasi yang diukir oleh FWMO selama ini," jelas mantan Ketua PWI Lotim tersebut.

Dalam pandangannya, peran Media saat ini sangat besar dalam membangun daerah menjadi lebih baik. Karena itu, Ia berharap rumusan program kerja yang dihasilkan dalam Raker ini juga bisa menjadi penyumbang utama bagi kemajuan pembangunan di daerah.

Ia menyarankan supaya, FWMO merumuskan program kerja yang mampu diwujudkan serta tidak menjiplak dengan kegiatan organisasi lain.

"Tidak perlu banyak agenda tapi tidak ada yang dikerjakan. Lebih baik satu atau dua agenda tetapi bisa kita wujudkan dengan sempurna," pungkasnya seraya berharap apa yang dihasilkan dalam raker ini anggota FWMO diharapkan lebih kompak dan solid dalam menjalankan program kerja tersebut.