Ini detik-detik penangkapan oknum PNS usai transaksi narkoba di jalan Lombok Timur

id PNS,Lombok Timur,Narkoba

Ini detik-detik penangkapan oknum PNS usai transaksi narkoba di jalan Lombok Timur

LK (37), seorang oknum pegawai negeri sipil (PNS), ditangkap Buser Satnarkoba Polres Lombok Timur, di jalan Umum Paokmotong, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur, Sabtu (20/5) sekitar pukul 17.00 Wita seusai bertransaksi narkoba.

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - LK (37), seorang oknum pegawai negeri sipil (PNS), ditangkap Buser Satnarkoba Polres Lombok Timur, di jalan Umum Paokmotong, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur, Sabtu (20/5) sekitar pukul 17.00 Wita seusai bertransaksi narkoba.

Hasil penggeledahan di TKP, dari tangan pelaku polisi berhasil ditemukan delapan poket barang bukti terduga narkoba siap edar di saku celana dan 13 poket di bawah telapak kaki pelaku.

https://youtu.be/TKYc8OAU5SI

Pelaku langsung digelandang ke kantor polisi, guna menjalani proses hukum dan pengembangan penyelidikan.

Seusai menangkap pelaku LK, polisi langsung melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan MA terduga bandar, warga Masbagik. Dari tangan MA, polisi berhasil amankan barang bukti berupa uang Rp10 juta, diduga hasil penjualan narkoba dari pelaku LK.

Kedua pelaku kini mendekam disel tahanan guna proses hukum lebih lanjut, dalam kasus ini kedua pelaku dijerat Undang-Undang (UU) Narkotika dengan ancaman hukuman seumur hidup.

Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suriyono di dampingi Kasat Narkoba AKP I Gusti Ngurah Suputra kepada wartawan membenarkan, pihaknya telah menangkap dan mengamankan dua orang terduga pelaku pengedar da bandar narkoba di wilayah Desa Paokmotong Kecamatan Masbagik, Sabtu (20/5) lalu sekitar pukul 17.00 Wita.

"Terduga pengedar ditangkap di jalan raya Paokmotong, usai transaksi narkoba," katanya.

Disebutkan Gusti, hasil pengembangan penyidikan terhadap pelaku, kalau barang bukti yang diamakan tersebut didapatkan dari MA warga Masbagik.

Kemudian petugas langsung bergerak mengamankan MA, dari tangan MA hanya berhasil mengamankan uang Rp10 juta hasil transaksi dengan pelaku, sementara barang bukti narkoba tidak ada.

"Adanya pengakuan pelaku, hari itu juga langsung menangkap MA," sebutnya.

PNS ditangkap