Makassar (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Prasarana bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian menggelar bimbingan teknis perkeretaapian tentang tata cara pengujian sistem jalur dan bangunan kereta api di Makassar, Sulsel.
Kepala Balai Pengelola Kereta Api Sulawesi Selatan Amanna Gappa melalui keterangan resminya di Makassar, Kamis mengatakan, Bimtek yang digelar merupakan awal dari kebangkitan perekonomian Sulawesi Selatan selama masa pembangunan jalur KA (kereta api) Makassar-Parepare yang tidak lama lagi akan beroperasi.
"Kami berterima kasih kepada Direktorat Prasarana dan Jenderal Perkeretaapian atas kepercayaannya kepada Balai Pengelola Kereta Api Sulsel sebagai tuan rumah bimbingan teknis tata cara pengujian sistem jalur dan bangunan kereta api," ujarnya.
Baca juga: Tertidur pulas di rel kereta api, nyawa pemuda ini nyaris melayang
Baca juga: China punya MRT tercepat 160 kilometer per jam
Kegiatan yang digelar selama dua hari sejak 15-16 Juni tersebut turut dihadiri sejumlah kepala balai, di antaranya Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat Erni Basri, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera bagian Selatan Ikhsandy Wanto Hatta dan Kasubdit Kelaikan Jalur dan Bangunan KA.
Pembukaan kegiatan bidang perkeretaapian dibuka oleh perwakilan direktur prasarana, kasubdit kelaikan Jalur dan Bangunan KA Nur Setiawan Sidik.
"Lewat banyaknya kegiatan pada bidang perkeretaapian yang diadakan di Sulsel, tentunya ini menjadi nilai tambah untuk meningkatkan pendapatan perekonomian dan memberikan dampak dominan untuk berbagai macam sektor seperti perhotelan, logistik, restoran dan pariwisata," ujar Amanna Gappa.
