Pyongyang (ANTARA) - Korea Utara mengkritik kesepakatan penguatan kerja sama militer baru-baru ini antara Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang baru-baru sebagai sarana untuk mewujudkan rencana AS membangun aliansi militer seperti NATO di wilayah tersebut.
Juru bicara kementerian luar negeri Korut memberikan pernyataan seperti itu ketika ia menjawab pertanyaan KCNA, kantor berita negara Korut tersebut melaporkan pada Minggu.
Baca juga: Korea Utara uji rudal jelajah jarak jauh
Baca juga: Korea Utara menuding kebijakan Biden tunjukkan permusuhan
"Realitas jelas menunjukkan bahwa tujuan AS sebenarnya dengan menyebarkan desas-desus tentang 'ancaman dari Korea Utara' adalah mencari alasan untuk mencapai supremasi militer di kawasan Asia-Pasifik," kata juru bicara kemenlu.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Presiden Yoon Suk Yeol umumkan Korea Selatan darurat militer
Rabu, 4 Desember 2024 5:04
Korsel sebarkan selebaran agitasi ke Korut
Minggu, 17 November 2024 19:16
Kerja sama Rusia-Korut berdampak stabilisasi di benua Eurasia
Sabtu, 2 November 2024 5:47
Turis asal Korea ditemukan tewas mengapung di Gili Trawangan Lombok
Minggu, 8 September 2024 14:54
Korsel perluas dukungan proyek penyiaran radio
Jumat, 30 Agustus 2024 5:40
Jika menyerang Korsel, rezim Korut akan berakhir
Rabu, 21 Agustus 2024 19:39
Korsel dan NATO bertukar informasi senjata Korut
Sabtu, 13 Juli 2024 6:11
Perjanjian Rusia-Korut adalah urusan dua negara berdaulat
Jumat, 21 Juni 2024 5:45