Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PP Perbasi, Nirmala Dewi, mengatakan stadion multifungsi yang tengah dalam pembangunan bernama Indonesia Arena menjadi semangat baru dalam menyambut Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023.
Nirmala Dewi bersama Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih turut hadir dalam peninjauan proyek pembangunan Indonesia Arena yang dilakukan Menpora Zainudin Amali, Menteri BUMN, Erick Thohir, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Jumat.
"Semangat baru untuk menghadapi World Cup, semangat baru untuk kita berjuang all out pada FIBA Asia Cup," kata Nirmala kepada pewarta.
Dia juga mengungkapkan sebagai salah satu dari tiga negara tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023, Indonesia harus memenuhi syarat memiliki arena pertandingan berstandar internasional.
"Makanya Okinawa (Jepang) juga membangun arena baru sama seperti kita. Tetapi mereka lebih dulu jadi Okinawa Arena sudah selesai. Pun demikian dengan Filipina yang sudah digunakan pada SEA Games 2019," ujar Nirmala menambahkan.
Dia juga bersyukur karena pemerintahan Presiden Joko Widodo mendukung penuh dengan membangun fasilitas berstandar dunia. "Semoga kami bisa membalasnya dengan prestasi seperti yang telah diamanatkan," ujar Nirmala.
Baca juga: Festival dribel tutup tur trofi FIBA Asia Cup 2022
Baca juga: FIBA Asia buka registrasi akreditasi peliputan FAC 2022
Dalam awal proses pembangunan stadion multifungsi yang memiliki kapasitas 16.000 penonton ini, PP Perbasi terus berkoordinasi dengan FIBA dan Kementerian PUPR. "Jadi kami dalam satu pekan, dua kali rapat pada Selasa dan Jumat. Kami menyampaikan terkait hal-hal yang berkaitan dengan standar untuk Piala Dunia FIBA ini. Semoga apa yang sudah dibangun sesuai dengan aturan dan tidak ada perubahan," kata Nirmala.
Dia berharap pembangunan Indonesia Arena ini diikuti prestasi Timnas Bola Basket Indonesia yang masih harus berjuang lolos ke FIBA World Cup 2023 melalui ajang FIBA Asia Cup 2022.
Pada FIBA Asia Cup 2022 yang akan dijadwalkan bergulir di Istora Senayan, Jakarta, 12-24 Juli, Indonesia tergabung pada grup A bersama dengan Jordania, Arab Saudi dan Australia. Pada ajang yang diikuti 16 negara itu, Indonesia harus bisa lolos ke babak delapan besar untuk memastikan tampil pada FIBA World Cup 2023.