Nahrawi: terima kasih puteri saya dimakamkan di Desa Parampuan Lombok Barat
Mataram (ANTARA) - Nahrawi, orang tua Irma Lestari pekerja migran Indonesia (PMI) yang menjadi korban gempa bumi di Turki, mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kepulangannya jenazah puterinya untuk bisa dimakamkan di tanah kelahirannya di Desa Parampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat pada Kamis (23/2).
"Saya berterima kasih kepada pemerintah sehingga jenazah puteri kami bisa dikuburkan di kampung halaman," katanya, Kamis.
Baca juga: Ribuan pelayat antar PMI korban gempa Turki ke pemakaman di Lombok Barat
Sebelumnya Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, dalam keterangan resminya , mengatakan jenazah Irma Lestari ditemukan bersamaan dengan jenazah Ni Wayan Supini asal Bali. Keduanya adalah korban yang ditemukan di reruntuhan Apartemen Galeria di Kota Dyarbakir, Turki.
Almarhumah Irma Lestari dan Ni Wayan Supini merupakan PMI yang bekerja di Dyarbakir. Apartemen tempat mereka tinggal hancur total akibat gempa. Total terdapat 89 korban meninggal di apartemen tersebut.
Dubes menyebutkan terdapat sekitar 500 WNI yang berada di sekitar lokasi gempa bumi. Sebanyak 128 orang sudah berhasil dievakuasi oleh Tim KBRI Ankara. Sisanya dalam keadaan selamat, namun sudah mendapatkan tempat penampungan yang aman di sekitar wilayah gempa.
"Saya berterima kasih kepada pemerintah sehingga jenazah puteri kami bisa dikuburkan di kampung halaman," katanya, Kamis.
Baca juga: Ribuan pelayat antar PMI korban gempa Turki ke pemakaman di Lombok Barat
Sebelumnya Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, dalam keterangan resminya , mengatakan jenazah Irma Lestari ditemukan bersamaan dengan jenazah Ni Wayan Supini asal Bali. Keduanya adalah korban yang ditemukan di reruntuhan Apartemen Galeria di Kota Dyarbakir, Turki.
Almarhumah Irma Lestari dan Ni Wayan Supini merupakan PMI yang bekerja di Dyarbakir. Apartemen tempat mereka tinggal hancur total akibat gempa. Total terdapat 89 korban meninggal di apartemen tersebut.
Dubes menyebutkan terdapat sekitar 500 WNI yang berada di sekitar lokasi gempa bumi. Sebanyak 128 orang sudah berhasil dievakuasi oleh Tim KBRI Ankara. Sisanya dalam keadaan selamat, namun sudah mendapatkan tempat penampungan yang aman di sekitar wilayah gempa.