Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan penyelenggaraan ajang World Superbike (WSBK), 3-5 Maret 2023 di Sirkuit Mandalika menjadi modal awal ajang MotoGP, Oktober mendatang.
"Capaian WSBK ini cukup baik untuk jadi modal awal penyelenggaraan ajang MXGP dan MotoGP 2023 mendatang," katanya saat acara konferensi pers di Media Center Indonesia Mandalika, Minggu.
Dari pandangan awal dampak WSBK ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, karena stan UMKM itu lebih dekat dengan tribun penonton, sehingga jumlah UMKM yang dilibatkan terus bertambah pada setiap pertandingan.
"Angka penonton yang hadir di WSBK 2023 itu sekitar 59 ribu," katanya.
Ia mengatakan, ajang balap motor di Sirkuit Mandalika terus menorehkan prestasi, sehingga jumlah penonton pada WSBK 2022 pecahkan rekor 50 ribu penonton. Kegiatan ini juga bisa mendukung peningkatan kunjungan wisatawan di NTB dan Indonesia, karena dampaknya tidak hanya bagi masyarakat di NTB tapi di luar daerah.
"Ajang WSBK, MXGP, MotoGP bisa mendukung kebangkitan pariwisata di Indonesia, tidak hanya di NTB," katanya.
Untuk diketahui, pebalap Alvaro Bautista (Aruba.It Ducati) berhasil keluar sebagai juara pertama di Sirkuit Mandalika, baik pada race 1, Sabtu (4/) dan race 2, Minggu (5/3). Sedangkan pebalap Pata Yamaha Toprak Razgatlioglu hanya bisa mengamankan posisi dua di ajang World Superbike (WSBK) 2023 di Sirkuit Internasional Mandalika.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menparekeraf: Ajang WSBK 2023 modal awal mendukung MotoGP
Menparekeraf: WSBK 2023 modal awal mendukung MotoGP
Penonton di tribun VIP saat menyaksikan balapan ajang WSBK di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/3/2023) (ANTARA/Akhyar)
