Kemenag bagi tanda pengenal penjemputan jamaah haji asal Mataram

id Jamaah haji ,Kota Mataram,stiker penjemputan,haji mataram,tanda pengenal,penjemputan haji

Kemenag bagi tanda pengenal penjemputan jamaah haji asal Mataram

Arsip: pelepasan jamaah haji asal Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat,  kelompok terbang (Kloter) 3 Embarkasi Lombok pada Sabtu, 3 Mei 2025. ANTARA/Nirkomala.

Mataram (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, telah membagi tanda pengenal bagi keluarga jamaah untuk penjemputan jamaah haji kelompok terbang (kloter) 3 Embarkasi Lombok yang dijadwalkan tiba Sabtu (14/6) pukul 15.55 Wita.

Asisten I Setda Kota Mataram H Lalu Martawang di Mataram, Jumat, mengatakan, pembagian kartu tanda pengenal yang dibagikan di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram dimaksudkan agar proses penjemputan jamaah berjalan lancar dan tertib.

"Satu jamaah diberikan satu tanda pengenal, ditempel pada kendaraan penjemputan dan yang boleh masuk ke area Asrama Haji hanya sopir dan satu keluarga jamaah," katanya.

Dikatakan, jumlah jamaah haji yang masuk kloter 3 atau kloter utuh Kota Mataram yang diberangkatkan sebanyak 379 orang, tapi yang pulang sebanyak 377 orang atau berkurang dua orang karena meninggal di Tanah Suci Makkah.

Baca juga: Jamaah haji kloter 3 asal Mataram dijadwalkan kembali 14 Juni 2025

Menurut jadwal, rombongan jamaah haji kloter 3 tersebut akan tiba di Bandara Internasional Lombok , pada Sabtu (14/6) pukul 15.55 Wita dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 5403 dari Jeddah.

Setelah mendarat, jamaah akan menjalani proses pemeriksaan dan penyambutan di bandara yang diperkirakan memakan waktu sekitar dua jam.

Selanjutnya, rombongan jamaah akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Jalan Lingkar Selatan, Kota Mataram dan diperkirakan tiba sekitar pukul 17.55 Wita.

Saat tiba di asrama haji, Pemerintah Kota Mataram dan pihak Kantor Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan penyambutan dan fasilitas untuk memastikan kenyamanan jamaah setelah menjalani ibadah haji.

"Insya Allah acara penyambutan di Asrama Haji tidak lama, karena kami memahami kondisi psikologis jamaah yang ingin segera bertemu keluarganya," katanya.

Baca juga: Belasan calon haji asal Mataram laksanakan safari wukuf

Setelah pelepasan, jamaah boleh langsung pulang bersama keluarga penjemput yang sudah menunggu di Asrama Haji, dengan membawa koper kabin dan air zam-zam yang sudah disiapkan masing-masing 5 liter.

Sementara koper bagasi jamaah akan menyusul dibawa dari bandara ke asrama haji dan diperkirakan pengambilan koper jamaah haji sampai pukul 24.00 Wita.

"Keluarga jamaah boleh mengambilnya langsung di petugas kami di asrama haji. Tapi jika sampai di atas pukul 24.00 Wita masih ada koper yang belum diambil, bisa diambil besoknya mulai pukul 08.00 Wita di Kantor Kemenag Kota Mataram," katanya.

Martawang berharap proses kepulangan jamaah haji berjalan aman dan lancar seperti yang diinginkan oleh Menteri Agama. Apalagi, jamaah haji Indonesia juga disebut mendapat pengakuan dari otoritas kerajaan Arab Saudi karena tertib selama melaksanakan ibadah.

Baca juga: Jamaah calon haji asal NTB meninggal di Arab Saudi sudah enam orang
Baca juga: Distribusi jamaah haji asal Mataram menuju Armuzna berbasis syarikah
Baca juga: Jamaah calon haji asal Mataram meninggal dapat asuransi satu kali Bipih

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.