Gianyar (ANTARA) - Polda Bali bakal mengerahkan 2.716 personelnya untuk menjaga keamanan dan mengatur lalu lintas selama Piala Dunia U-20 yang berlangsung di Pulau Dewata pada 20 Mei sampai 11 Juni. Kepala Biro Operasi (Karoops) Polda Bali Kombes Pol. Nuryanto menyampaikan seluruh personel Polda Bali itu akan menjaga Zona 2 dan Zona 3 area pengamanan lokasi Piala Dunia U-20 di Pulau Dewata, yaitu di sekitar area Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar.
“Zona 1 itu steward (tenaga keamanan nonaparat di stadion, red.) yang bermain. Zona 2 kepolisian, Zona 3 itu akses menuju pintu masuk, lahan parkir, dan akses peserta (pemain, official, suporter, penonton, red.) masuk,” kata Nuryanto di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (12/3).
Iya menyampaikan peraturan Polri (perpol) sebetulnya mengatur hanya ada dua zona pengamanan, tetapi untuk Piala Dunia U-20 kepolisian membuat itu menjadi tiga zona. “Kami menjabarkan menjadi tiga zona keamanan,” kata dia menambahkan.
Karoops Polda Bali juga menyampaikan setidaknya ada 72 kamera pengawas CCTV yang dipasang di kawasan Stadion Kapten I Wayan Dipta dan area sekitarnya. Dari jumlah itu, 40 CCTV terpasang di Zona 1 atau di area stadion.
Ia menjelaskan pemasangan CCTV itu merupakan hasil analisis keamanan dan risiko (risk assessment) yang dibuat oleh Polri di Stadion Kapten I Wayan Dipta untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20.
Baca juga: Polisi dalami motif WNA miliki KTP Indonesia di Bali
Baca juga: Polisi sebut WNA Aljazair berbagi peran mencuri di bandara Bali
Terkait lalu lintas, Nuryanto menjelaskan kepolisian masih berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak terkait mengenai pengaturan lalu lintas, di antaranya terkait penerapan satu arah, penggunaan shuttle bus untuk penonton, dan penggunaan lahan parkir yang kapasitasnya terbatas.
“Pemerintah daerah nanti yang menentukan apakah penonton dari Denpasar pakai shuttle, mungkin seperti itu untuk mengurangi kepadatan arus, karena di sini lokasi parkirnya terbatas,” kata Karoops Polda Bali.
Oleh karena itu, Nuryanto menyampaikan simulasi rekayasa lalu lintas dan simulasi pengamanan akan digelar oleh kepolisian sebelum Piala Dunia U20 berlangsung. “Ya nanti ada simulasi April,” pungkas Nuryanto.
Berita Terkait
Polda Bali ungkap penangkapan oknum kades
Kamis, 7 November 2024 5:24
Kapolda Bali resmikan satpam objek vital tempat wisata
Kamis, 24 Oktober 2024 19:37
Polda Bali minta masyarakat laporkan finance pakai jasa DB
Senin, 21 Oktober 2024 19:56
Polda Bali mengizinkan Finns Beach Club pesta kembang api
Senin, 21 Oktober 2024 19:46
Polda NTB gandeng Unud Bali periksa kasus ijazah palsu caleg Lombok Tengah
Selasa, 10 September 2024 16:39
Polda Bali gerebek Spa di Kerobokan diduga tempat prostitusi
Senin, 9 September 2024 21:18
Mantan Bupati Jembrana diduga meninggal tidak wajar
Jumat, 30 Agustus 2024 19:23
Pasar Seni Ubud Bali terbakar
Minggu, 18 Agustus 2024 7:31