Tim SAR evakuasi warga Lombok Timur tewas dalam sumur

id Tim SAR,Lombok Timur

Tim SAR evakuasi warga Lombok Timur tewas dalam sumur

Tim SAR saat melakukan evakuasi korban yang tewas dalam sumur di Lombok Timur, NTB (ANTARA/Humas Polres Lombok Timur)

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Tim SAR bersama aparat TNI-Polri mengevakuasi dua warga Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, yang tewas dalam sumur, Rabu, sekitar pukul 13.00 WITA.

"Korban bernama Kamarudin (31) dan Samsul (35) ditemukan tak bernyawa di dalam sumur kandang ayam," kata Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Rabu.

Kematian kedua korban diduga akibat keracunan asap mesin pompa saat korban membersihkan sumur di dalam kandang ayam tersebut. "Posisi korban ditemukan dalam sumur," katanya.

Warga yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan kejadian kepada polisi serta meminta bantuan Tim SAR untuk mengevakuasi korban. Anggota Polsek dan Tim SAR yang mendapat laporan langsung turun ke TKP untuk mengevakuasi kedua korban yang berada di dalam sumur dan membawa ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan. "Namun nyawa kedua korban tidak bisa diselamatkan," katanya.

Sebelum kejadian kedua korban datang ke TKP atas permintaan pemilik kandang ayam untuk membersihkan sumur yang berkedalaman 15 meter dan kedua korban bekerja. "Untuk membersihkan sumur yang ada di dalam kandang ayam tersebut, korban menggunakan mesin pompa untuk menyedot air dan lumpur yang ada dalam sumur," katanya.

Saat bekerja, korban Samsul turun ke dalam sumur dan korban Kamarudin bertugas di atas, namun saat beberapa kali menimba air dan lumpur. Samsul yang berada di dalam sumur tiba-tiba berguman mengaku kehabisan napas.

Baca juga: Dua warga Jerowaru tewas diduga keracunan saat bersihkan sumur kandang ayam
Baca juga: BPBD Mataram berkoordinasi penyiapan sumur bor petani antisipasi kemarau


"Kamarudin yang mendengar keluhan korban langsung turun dalam sumur menggunakan tali yang rencananya untuk membantu kawannya. Namun justru ikut menjadi korban kehabisan napas yang diduga akibat menghisap asap beracun dari mesin pompa yang digunakan," katanya.