Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mengaku mendapat dukungan dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk maju sebagai calon Wakil Presiden di Pilpres 2024.
"Oh iya pasti. Mendukung. Beliau bilang 'sudah waktunya kamu sekarang'. Ya pokoknya beliau mendukung semua langkah PKB per hari ini, selanjutnya nanti konsultasi lagi," ujar Cak Imin usai bertemu Wapres Ma’ruf Amin di kediaman resmi Wapres di Jakarta, Senin.
Cak Imin mengatakan dirinya datang menemui Wapres untuk bersilaturahim sekaligus meminta masukan terkait Pemilu 2024.
Menurut cak Imin, Wapres selaku sesepuh PKB dan mantan Ketua Dewan Syuro PKB meminta PKB solid, kuat dan kompak, serta meminta seluruh kader PKB agar terus istiqomah memperjuangkan perjuangan Nahdlatul Ulama (NU).
Meskipun mengaku sudah menerima dukungan dari Wapres, Cak Imin mengatakan deklarasi cawapres tetap harus menunggu partai koalisi. “PKB harus menunggu yang lain, nggak bisa jalan sendiri,” terangnya.
Baca juga: 18 parpol Pemilu 2024 telah mendaftar di KPU Lombok Tengah
Baca juga: Di Bandung dua parpol belum lengkap persyaratan berkasnya
Sedangkan ketika ditanya peluangnya maju sebagai cawapres mendampingi bakal capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo karena Ganjar disebut-sebut perlu didampingi tokoh Nahdlatul Ulama (NU) untuk memenangi Pilpres 2024, Cak Imin mengatakan hal itu menjadi kewenangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Secara terpisah, Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi kepada wartawan mengatakan dirinya tidak membantah atau mengiyakan soal adanya dukungan dari Wapres Ma’ruf Amin terhadap Cak Imin untuk maju pada Pilpres 2024. “Saya tidak mau membantah atau mengiyakan yang diucapkan Cak Imin. Intinya ap ayang dibicarakan Cak Imin ya monggo saja,” ujar Masduki.