Mataram (ANTARA) - Aparat kepolisian membantu warga mengamankan seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Inggris yang diduga menganiaya pacarnya dan merusak bungalo tempat dia menginap di kawasan wisata Gili Meno, Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.
"Iya, yang bersangkutan sudah diamankan dan sekarang sedang mendapat perawatan medis di rumah sakit di Mataram karena mengalami luka-luka akibat aksinya di Gili Meno itu," kata Kepala Polsek Pemenang AKP Lalu Eka Arya Mardiwinata melalui sambungan telepon, Selasa.
Dia menegaskan bahwa pihaknya mengamankan WNA asal Inggris berinisial KJB (30) itu pada Senin (14/8), usai mendapat informasi dari masyarakat Gili Meno bahwa yang bersangkutan mengamuk dengan merusak fasilitas bungalo tempat dia menginap.
Aksi perusakan pintu kayu dan kaca bungalo yang dilakukan oleh KJB itu mengakibatkan tangan kanannya mengalami luka robek dan pendarahan yang cukup banyak sehingga polisi membantu dengan membawa KJB ke rumah sakit di Kota Mataram.
"Iya, jadi sekarang bule Inggris itu (KJB) masih dirawat di rumah sakit di Mataram," ujarnya.
Dari informasi masyarakat, jelas dia, aksi tersebut dilakukan KJB karena terbakar api cemburu dengan pacarnya yang juga berasal dari Inggris berinisial NC.
"Karena cemburu, KC ini katanya memukul pacarnya yang mengakibatkan KC mengalami luka pada bagian kepala. Korban kemudian kabur, dan itu jadi penyebab KJB ini mengamuk merusak bungalo," ucap dia.
Berita Terkait
Imigrasi Mataram menahan paspor bule Inggris berbuat onar di Gili Meno
Jumat, 18 Agustus 2023 13:44
Bule Inggris pembakar gerbang vila di Gili Air dideportasi
Kamis, 8 Juni 2023 18:04
Depresi sayat lengan pakai pisau cukur di Kuta Mandalika, bule Inggris diterbangkan ke Bali
Senin, 26 Juli 2021 16:28
Basarnas Bali selamatkan dua WNA Inggris sempat hilang di Gunung Agung
Jumat, 5 Juli 2024 6:07
WNA Inggris yang berbuat onar di Bali diusir setelah dipidana
Rabu, 12 Juni 2024 12:35
Imigrasi Bali deportasi WNA Inggris yang tampar polisi
Sabtu, 23 September 2023 13:37
Wisatawan asal Inggris dibegal seusai dari Pantai Pink, pelaku belum terungkap
Jumat, 29 Juli 2022 12:18
Dispar: Pembatasan kunjungan bukan solusi atasi krisis air di Gili Trawangan
Jumat, 1 November 2024 18:56