Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana meminta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman setempat menambah petugas di "Tabako" (Taman Bawak Kokok) atau Taman Bawah Kali Jangkuk di Sukaraja Ampenan guna menjaga serta menghindari aksi vandalisme.
"Jika vandalisme diduga terjadi malam hari, saya minta petugas di sana ditambah untuk jaga malam," katanya kepada sejumlah wartawan di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu.
Hal tersebut disampaikan menyikapi kondisi Tabako yang saat ini memprihatinkan sebab selain rusak, sejumlah fasilitas dan aksesori di taman tersebut juga hilang.
Padahal pembangunan Tabako sekaligus penataan Daerah Aliran Sungai (DAS) Jangkuk bagian selatan menggunakan anggaran sekitar Rp9 miliar dari Kementerian PUPR tahun 2020.
Wali kota mengatakan, penambahan petugas di taman tersebut sebagai bentuk tanggung jawab Pemerintah Kota Mataram dalam menjaga dan memelihara aset yang sudah terbangun.
"Apalagi, pembangunan Taman Tabako ini dibantu oleh pemerintah pusat dan menjadi salah satu program strategis pada tahun 2019-2020," katanya.
Berita Terkait
Tahapan pungut hitung Pilkada 2024 di Mataram berjalan aman
Rabu, 27 November 2024 19:41
Tiga petugas KPPS di Mataram alami gangguan kesehatan
Rabu, 27 November 2024 16:30
Wali Kota Mataram imbau warga tak euforia kemenangan
Rabu, 27 November 2024 11:36
Wali Kota Mohan salurkan hak pilih di TPS 5 Karang Sukun Mataram
Rabu, 27 November 2024 11:25
Cagub NTB Zulkieflimansyah nyoblos di TPS 1 Kota Mataram
Rabu, 27 November 2024 11:21
Kemarin, distribusi logistik, pemilih belum rekam KTP hingga siagakan tim PSC pada Pilkada Mataram
Rabu, 27 November 2024 5:30
Pj Gubernur NTB Hassanudin nyoblos di TPS 1 Mataram
Selasa, 26 November 2024 22:24
RS Ruslan siagakan tim PSC di posko Pilkada Mataram
Selasa, 26 November 2024 22:22