Warga Sulsel hilang di perairan Sumbawa Barat

id Orang Hilang

Warga Sulsel hilang di perairan Sumbawa Barat

(1)

"Upaya pencarian hingga hari kedua belum membuahkan hasil, meskipun wilayah pencarian diperluas hingga dua mil"
Mataram (Antara NTB) - Tim "Search and Rescue" masih melakukan upaya pencarian Yudi (40), warga Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dilaporkan hilang di perairan laut Benete, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, ketika memancing bersama dua orang rekannya, Sabtu (7/11).

"Upaya pencarian hingga hari kedua belum membuahkan hasil, meskipun wilayah pencarian diperluas hingga dua mil dari lokasi kejadian," kata Koordinator Pos "Search and Rescue" (SAR) Kayangan, Kabupaten Lombok Timur, Putu Arga Sujarwadi, ketika dihubungi dari Mataram, Minggu.

Yudi diketahui merupakan salah satu anak buah kapal (ABK) "tugboat" kapal tunda milik salah satu subkontraktor mitra Perseroan Terbatas Newmont Nusa Tenggara (PT NNT) yang beroperasi di Kabupaten Sumbawa Barat.

Sujawarwadi mengatakan, upaya pencarian korban dilakukan oleh Tim Badan SAR Mataram, anggota polisi air dari Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Barat (NTB), dan anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) Pos Labupadi, Kabupaten Sumbawa.

Selain melakukan penyisiran di wilayah perairan, kata dia, pihaknya juga melibatkan sejumlah anggota tim penyelam.

"Upaya penyelaman juga belum membuahkan hasil, tidak ada tubuh korban menyangkut di batu karang seperti dugaan kami," ujarnya.

Sujarwadi menuturkan kejadian yang menyebabkan warga Sulses itu hilang bermula ketika korban memancing menggunakan perahu ketinting di perairan laut Benete, bersama dua orang rekannya, yakni Fuad Hasan (22), dan Riski (19), pada Sabtu (7/11), sekitar pukul 15.00 WITA.

Diduga perahu yang digunakan terhempas ombak tinggi, sehingga terbalik. Ketiga karyawan subkontraktor PTNNT itu kemudian tenggelam, namun Fuad Hasan dan Riski berhasil selamat, sedangkan Yudi hingga saat ini belum ditemukan.

"Rencana upaya pencarian akan kami lanjutkan besok dengan memperluas wilayah pencarian dua hingga tiga mil dari posisi pencarian hari kedua," ucap Sujarwadi.

Tim SAR juga meminta bantuan dari para nelayan di Kecamatan Maluk, untuk membantu upaya pencarian dan melaporkan ke aparat terdekat jika menemukan korban. (*)