Yogyakarta (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta bersinergi dengan perguruan tinggi negeri dan swasta di provinsi ini dalam mengawasi potensi pelanggaran Pemilu 2024. "Yogyakarta ini kan kota pelajar, dalam partisipasi kita tidak bisa melepaskan dari peran perguruan tinggi dengan para dosen yang terdidik dan mahasiswa yang jumlahnya banyak," kata Ketua Bawaslu DIY Mohammad Najib di sela FGD penjajakan kerja sama dengan Perguruan Tinggi di DIY, di Yogyakarta, Selasa.
Menurut dia, banyak program perguruan tinggi yang dapat dikerjasamakan untuk mendukung pengawasan dan antisipasi pelanggaran Pemilu 2024 mulai dari KKN tematik hingga program pengabdian masyarakat.
"Kita harapkan dengan program itu ada hal-hal konkret yang bisa dikerjakan mahasiswa dan dosen supaya bisa mengedukasi masyarakat terkait upaya pengawasan pemilu di lapangan," kata dia. Bawaslu DIY, menurut Najib, memiliki keterbatasan personel sehingga membutuhkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan, termasuk dari perguruan tinggi.
"Dalam konteks pengawasan kita terkendala personel maupun daya dukung. Sementara, pelanggaran pemilu pasti terjadi di tengah-tengah masyarakat. Masyarakat pasti dekat dengan potensi pelanggaran dan dekat dengan fakta pelanggaran," ujar dia.
Menurut dia, masyarakat kerap kali menemukan indikasi pelanggaran di lapangan, sementara Bawaslu tidak menemukan karena saat muncul indikasi pelanggaran petugas dari Bawaslu tidak sedang di lokasi itu.
Baca juga: Presiden Jokowi restui Kaesang berkiprah di politik
Baca juga: Polres Loteng siapkan sinergi Bawaslu-KPU untuk Pemilu 2024
"Banyak program yang bisa dikelola dengan perguruan tinggi, lewat KKN tematik, magang, banyak hal yang lain. Kami harapkan didukung oleh masyarakat, khususnya perguruan tinggi, dalam konteks pengawasan pemilu," kata Najib. Sejumlah kampus hadir dalam penjajakan kerja sama terkait pengawasan itu, antara lain UGM, UIN Sunan Kalijaga, UMY, ISI, UPY, UII, UAD, serta Universitas Sanata Dharma.
Berita Terkait
Bawaslu Yogyakarta siapkan strategi pengawasan kampanye di kampus
Minggu, 10 September 2023 5:56
Bawaslu dukung seluruh desa DIY menjadi Desa Antipolitik Uang
Jumat, 30 Juni 2023 20:00
Pakar: Prodi ekonomi syariah perlu diperbaiki sesuai "demand"industri
Minggu, 7 April 2024 15:17
Promosi "Study in Indonesia" di pameran EURIE 2024
Sabtu, 2 Maret 2024 8:12
Kemendikbudristek menginstruksikan PTN akselerasi program dan anggaran
Senin, 19 Februari 2024 16:38
Perguruan Tinggi STAHN MPU Kuturan-Undiksha tampilkan kesenian "gong kebyar"
Minggu, 18 Februari 2024 19:21
Aptisi harap akademisi jadi lokomotif perdamaian
Jumat, 16 Februari 2024 20:23
Jelang Pemilu 2024, Alumni dan akademisi perguruan tinggi sebut Indonesia baik-baik saja
Jumat, 2 Februari 2024 19:43