"Pertama saya bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada tim pelatih dan manajemen. Saya masih diberi kepercayaan di Persebaya musim depan," ucap pemain yang berumur 20 tahun tersebut dalam keterangannya di Surabaya, Rabu.
Tekad tersebut, dirinya wujudkan dengan berlatih lebih keras lagi dan memberikan penampilan yang terbaik bagi klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo itu.
"Tentu saya sangat bangga dan tidak sabar bisa memberikan apa yang saya punya di atas lapangan," katanya.
Tata mengaku, semua pemain yang membela Persebaya punya keinginan kuat untuk meraih hasil yang lebih baik lagi di musim depan, termasuk dirinya
"Kami semua bertekad, membawa Persebaya lebih baik musim depan, karena kemarin finis di urutan ke-12," ujarnya.
Baca juga: Liga 1, Persebaya Surabaya pertahankan susunan tim pelatih
Tata bergabung Persebaya pada paro musim 2023/2024, tepatnya pada 8 November 2023 setelah mengundurkan diri dari Arema FC.
Pemain yang pernah masuk skuad junior Tim Nasional (Timnas) Indonesia itu, di awal kedatangannya banyak menjadi cadangan.
Bahkan saat bek kiri utama Persebaya Reva Adi absen, pemain asal Papua itu terkadang tidak mendapatkan menit bermain, karena ada Catur Pamungkas yang bisa digeser ke posisi tersebut.
Kesempatan pemain kelahiran 10 Mei 2004 itu datang saat Paul Munster datang sebagai juru taktik Persebaya. Statistiknya, Tata delapan kali main, 50 tekel, 41 intersep, dan 14 sapuan.
Baca juga: Liga 1, Persebaya Surabaya perpanjang kontrak tiga pemain belakang
Munster menilai, Tata sebagai salah satu pemain muda yang paling berkembang seperti halnya Andre ”Cobra” Oktaviansyah.
Karena itu, nama Tata direkomendasikan untuk diperpanjang. Bahkan, dalam satu pertandingan musim lalu, dirinya disebut pelatih asal Irlandia itu sebagai salah satu pemain terbaik timnya.
Hingga saat ini, secara resmi Persebaya telah melepas empat pemainnya menjelang gelaran Liga 1 Indonesia musim 2024/2025, yakni Dusan Stevanovic, Paulo Henrique, Yan Victor dan Robson Duarte.
Sementara pemain masuk yang diumumkan secara resmi masih satu, yakni pesepak bola asing asal Portugal, Flavio Antonio da Silva atau biasa dikenal Flavio Silva, yang sebelumnya membela Persik Kediri dengan mencatatkan 23 gol, terbanyak kedua setelah David Da Silva yang juga mantan pemain Persebaya.
"Tentu saya sangat bangga dan tidak sabar bisa memberikan apa yang saya punya di atas lapangan," katanya.
Tata mengaku, semua pemain yang membela Persebaya punya keinginan kuat untuk meraih hasil yang lebih baik lagi di musim depan, termasuk dirinya
"Kami semua bertekad, membawa Persebaya lebih baik musim depan, karena kemarin finis di urutan ke-12," ujarnya.
Baca juga: Liga 1, Persebaya Surabaya pertahankan susunan tim pelatih
Tata bergabung Persebaya pada paro musim 2023/2024, tepatnya pada 8 November 2023 setelah mengundurkan diri dari Arema FC.
Pemain yang pernah masuk skuad junior Tim Nasional (Timnas) Indonesia itu, di awal kedatangannya banyak menjadi cadangan.
Bahkan saat bek kiri utama Persebaya Reva Adi absen, pemain asal Papua itu terkadang tidak mendapatkan menit bermain, karena ada Catur Pamungkas yang bisa digeser ke posisi tersebut.
Kesempatan pemain kelahiran 10 Mei 2004 itu datang saat Paul Munster datang sebagai juru taktik Persebaya. Statistiknya, Tata delapan kali main, 50 tekel, 41 intersep, dan 14 sapuan.
Baca juga: Liga 1, Persebaya Surabaya perpanjang kontrak tiga pemain belakang
Munster menilai, Tata sebagai salah satu pemain muda yang paling berkembang seperti halnya Andre ”Cobra” Oktaviansyah.
Karena itu, nama Tata direkomendasikan untuk diperpanjang. Bahkan, dalam satu pertandingan musim lalu, dirinya disebut pelatih asal Irlandia itu sebagai salah satu pemain terbaik timnya.
Hingga saat ini, secara resmi Persebaya telah melepas empat pemainnya menjelang gelaran Liga 1 Indonesia musim 2024/2025, yakni Dusan Stevanovic, Paulo Henrique, Yan Victor dan Robson Duarte.
Sementara pemain masuk yang diumumkan secara resmi masih satu, yakni pesepak bola asing asal Portugal, Flavio Antonio da Silva atau biasa dikenal Flavio Silva, yang sebelumnya membela Persik Kediri dengan mencatatkan 23 gol, terbanyak kedua setelah David Da Silva yang juga mantan pemain Persebaya.